GridOto.com - Apa perasaan kamu saat melihat 'kocheng oren' tapi loreng alias harimau tiba-tiba berkeliaran di jalan raya.
Dijamin awalnya panik dan secepatnya ingin ngegas motor atau mobil dengan kencang.
Makin heran lagi saat melihat harimau tersebut enggak buas tapi malah jinak dan asyik saja melenggang di antara mobil.
Kejadian ini sempat terekam video dan ramai di media sosial.
(Baca Juga: Enggak Cuma di Indonesia, Harimau di Rusia Juga Masuk ke Jalan Raya, Yang Ini Malah di Tengah Kota!)
Video yang merekam detik-detik hewan buas itu berjalan dengan tenangnya di tengah-tengah manusia viram di media sosial twitter.
Terlihat jelas bagaimana harimau tersebut melintas sementara warga memberhentikan mobilnya.
Ada yang hanya berani mengabadikan momen itu dari dalam mobil, ada yang sampai turun dari mobil. Sementara yang lain, tampak ketakutan hingga naik ke atap mobil.
Melansir channelnewsasia.com (19/7/2019), peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (18/7/2019) di Terengganu, Malaysia.
[MAKLUM BALAS KEHADIRAN DUA EKOR HARIMAU BELANG DI BUKIT BESI, TERENGGANU]
— Jabatan PERHILITAN (@PERHILITAN) 19 Juli 2019
Berikutan kehadiran 2 ekor Harimau Belang di Bukit Besi, Terengganu yang telah tular sejak semalam, Jabatan PERHILITAN telah menghantar kakitangan ke tempat kejadian untuk membuat kawalan dan siasatan. pic.twitter.com/vIaX3AFnAS
Menurut direktur, Departemen Margasatwa dan Taman Nasional Terengganu (PERHILITAN), Dr Abdul Malek Mohd Yusof, kemungkinan harimau terseut adalah hewan peliharaan.
Hal ini lantaran perilaku jinak harimau tersebut saat melintas di antara manusia.
Kemungkinan harimau itu telah dibebaskan oleh pemiliknya untuk berkeliaran di hutan sebelum mereka tersesat dan memasuki desa.
“Kami juga percaya bahwa perilaku jinak yang ditunjukkan oleh harimau mungkin disebabkan oleh penyakit karena mereka tampak kurang energik.
Namun, kami tidak dapat mengkonfirmasi ini karena harimau masih buron," katanya kepada wartawan.
“Tim kami berada di tengah-tengah penangkapan harimau. Untuk saat ini, penduduk desa disarankan untuk menghentikan kegiatan luar atau hutan untuk menghindari serangan harimau," tambahnya.
PERHILITAN juga mengingatkan masyarakat untuk tidak mendekatinya bila bertemu karena dalam kondisi terancam bisa saja harimau akan menyerang.
Peristiwa harimau berkeliaran bebas seperti ini adalah yang ke-3 di Terengganu.
Jadi kalau suatu saat kamu jalan-jalan atau berwisata ke Terengganu, jangan heran kalau ketemu 'kocheng oren' tapi loreng yang berkeliaran di jalan raya.