Truk Rem Blong Tewaskan 3 Pemotor Honda BeAT, Ini Penyebab Rem Blong yang Perlu Diketahui

Latifa Alfira Ulya - Jumat, 19 Juli 2019 | 18:30 WIB

Lakalantas di Jalan Binjai dekat Simpang Patriot antara truk dan dua Honda BeAT, Kamis (18/7/2019). (Latifa Alfira Ulya - )

GridOto.com - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Binjai Kilometer 7 Simpang Jalan Patriot depan Kodam I/BB, Kecamatan Medan Sunggal, Kamis (18/7/2019).

Melansir dari Tribun-Medan.com, kecelakaan itu melibatkan satu truk dengan dua Honda BeAT.

Kanit Lantas Polsek Sunggal, Iptu Syhari Ramadhan mengatakan bahwa awalnyaa truk bermuatan getah seberat 16 ton itu datang dari arah timut (Medan) menuju ke arah barat (Binjai).

"Saat hendak sampai di persimpangan Jalan Patriot arus lalu lintas dari arah Medan terhenti dikarenakan ada mobil truk nomor polisi belum diketahui membelok ke arah kiri (selatan)," terangnya, Kamis (18/6/2019).

"Saat pengemudi mobil Truk BK 8603 TF menginjak rem, tiba-tiba rem tidak berfungsi dan menabrak kedua sepeda motor di depannya hingga terseret sejauh lebih kurang 30 meter," sambungnya.

Akibat kecelakaan itu, pemotor Honda BeAT bernopol BK 5944 AIC bernama Rodliyatan Mardliyah Naibaho (30) meninggal dunia.

(Baca Juga: Gara-gara Rem Blong, Ambulans yang Harusnya Selamatkan Nyawa Malah Bikin Balita 1,5 Tahun Meninggal)

Sementara pemotor Honda BeAT bernopol BK 2373 PAN, sebut saja Mr X dan boncengernya yang tidak diketahui identitasnya juga meninggal dunia.

"Ketiga korban meninggal dunia di TKP dan telah di bawa ke Rumah Sakit Bina Kasih Medan sebelum dipulangkan ke rumah duka," urainya.

Untuk pengemudi mobil Truk BK 8603 TF atas nama Ferdinand Pardede (39) warga Jalan Durian No. 35, Desa Suka Maju, Kecamatan Siantar Marihat, Kota Pematang Siantar, sudah diamankan.

"Pengemudi truk sudah kita amankan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," pungkasnya.

Nah, kecelakaan yang disebabkan karena rem kendaraan blong seperti ini memang sering terjadi.

Untuk itu kamu harus paham loh sob, apa saja penyebab rem blong agar kamu bisa antisipasi.

Sistem pengereman yang menggunakan cakram atau piringan bisa bekerja karena adanya minyak rem.

(Baca Juga: Rem Blong, Honda Maestro Terjun ke Jurang Sedalam 8 Meter. Begini Kondisi Penumpangnya)

Jadi, kalau kondisi minyak rem kurang atau bahkan habis bisa memicu terjadinya rem blong.

Selain minyak rem, sistem pengereman juga bisa bekerja berkat adanya kampas rem.

Kondisi kampas rem yang sudah aus akan membuat mobil tetap nyelonong meski pedal rem diinjak sampai mentok.

Selanjutnya, perangkat dalam sistem pengereman (cakram) ada yang namanya kaliper dan didalamnya terdapat piston yang berfungsi untuk menekan kampas rem.

Kurangnya perawatan pada sistem pengereman akan memicu piston di kaliper macet dan berakibat tidak bisa menekan kampas rem.

Satu lagi yang tidak kalah penting, sistem rem yang mengalami kebocoran menyebabkan minyak rem tidak bisa membuat piston menekan rem secara normal.

Kebocoran ini biasanya bersumber dari master rem karena digunakan untuk ngerem dalam jangka waktu yang lama.

Selain itu kebocoran ini juga bisa bersumber dari selang rem yang sudah getas karena usia pakai.

Nah, agar tidak mengalami rem blong, makanya harus rutin mengecek sistem pengereman pada kendaraan kamu ya sob!