GridOto.com - Dengan adanya uji coba trayek baru angkot di Cimahi, Jawa Barat, Dishub kota Cimahi memastikan trayek baru ini tidak akan merugikan atau mengurangi pendapatan ojek pangkalan.
Dilansir GridOto dari Tribunjabar.co.id, Kepala Seksi Angkutan Dinas Perhubungan Kota Cimahi, Ranto Sitanggang, mengatakan, jangkauan angkot dan ojek pangkalan sangat berbeda.
"ojek pangkalan beroperasu ke rumah atau jalan pemukiman warga, sementara angkot hanya melintasi jalan raya yang memang masyarakat butuhkan," ujar Ranto, Minggu (7/7/2019).
Menurut Ranto, sedangkan di jalan raya atau lokal ini, banyak sarana dan prasarana umum yang belum dijangkau angkot.
(Baca Juga: Tega Banget! Debt Collector Rampas Daihatsu Xenia Rombongan Pengantin, Penumpang Disuruh Naik Angkot)
"Sarana dan prasarana itu seperti Kompleks Perkantoran Pemkot Cimahi yang memang belum terlintasi angkot, jadi masyarakat juga membutuhkan adanya angkot," Kata Ranto.
Dengan adanya trayek baru ini diharapkan dampaknya ke masyarakat sangat besar, misalnya untuk keperluan masyarakat yang membutuhkan transportasi umum yang dapat membawa banyak penumpang.
Ranto juga mengungkapkan, rencana diadakanya trayek baru ini juga karena memang sudah tugas pemerintah untuk menyediakan angkutan di wilayah yang belum terlintasi angkot.
"Kami harus menjamin ada layanan angkutan umum, dari hasil kajian, memang di wilayah utara masih terdapat area yang belum terjamah layanan transportasi," katanya.
(Baca Juga: Sopir Angkot Terpengaruh Alkohol Hantam Yamaha Mio Soul, Dua Meninggal Dunia)
Atas hal itu, pihak Dishub kota Cimahi lebih mementingkan kebutuhan masyarakat banyak, dibanding kepentingan segelintir orang yang menolak terkait rencana uji coba trayek baru tersebut.
Artikel ini telah tayang fi Tribunjabar.co.id dengan judul, Dishub Kota Cimahi Sebut Trayek Baru di Cimahi Dipastikan Tak Akan Merugikan Ojek Pangkalan