GridOto.com – Lagi tren karena dapat mendongkrak tampilan, apakah pasang pelek lebar di motor sport 250 cc perlu diikuti penggantian ukuran gir dan rantai?
Tidak hanya pasang pelek dengan ukuran lebih lebar, penggantian tersebut biasanya diikuti oleh ban yang lebih besar.
Secara logika, membesarnya ukuran pelek dan ban tentu dapat meningkatkan bobot motor dibanding standarnya.
“Efek pasang pelek lebar dan naik ukuran ban di motor sport 250 cc tidak sebesar motor dibawahnya.Jadi sebetulnya pakai gir set standar masih aman,” jelas Sudirjo, mekanik bengkel Anjany Racing, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
(Baca Juga: Cara Simpel Menghitung Offset Piston, Biar Enggak Salah Beli Piston!)
Tentunya kondisi tersebut berlaku buat penggantian pelek lebar dengan ukuran lebih besar maksimal 1 inci dari standar motor.
Itu juga berlaku untuk pemasangan pelek lebar yang diikuti dengan ukuran ban dengan maksimal 2 ukuran lebih besar dibanding ban bawaan pabrik.
“Kalau memang dirasa kurang akselerasinya, barulah ganti rantai dan gir belakang dengan tambah 2 mata gir dari ukuran bawaan,” tambahnya.
Karena ukuran gir bertambah, penggantian rantai lebih panjang tentu diperlukan untuk menyesuaikan ubahan tersebut.
(Baca Juga: Cuma Modal Rp 30 Ribuan, Disc Brake Motor Peyang Jadi Mulus Lagi)
Sebagai contoh, ukuran gir belakang Yamaha R25 dengan ukuran gir belakang yang awalnya 43 mata bisa ditingkatkan ke menjadi 45 mata.
Berhubung pabrikan hanya menyediakan gir set ukuran standar, solusinya adalah dengan menggunakan gir dan rantai buatan aftermarket.