GridOto.com – Meskipun berasal dari pabrikan berbeda, antara motor bebek Suzuki dan matic Honda ternyata bisa saling substitusi perangkat spion.
Selain supaya terlihat beda, melakukan penggantian spion motor banyak dilakukan agar motor tampil lebih elegan.
Dibandingkan dengan memasang produk aftermarket yang kualitasnya beragam, substitusi spion bawaan milik motor lain bisa jadi pilihan.
“Karena diameter ulir dan arah pemasangannya beda, pasang spion Suzuki ke Honda perlu pakai adaptor baut tambahan,” jawab Nurrohim, pemilik bengkel Satria Restoration, Cinere, Depok.
(Baca Juga: Hati-hati Kalau Beli Cover Body Motor Buatan Lokal, Ada Dampaknya)
Sebagai informasi, spion Suzuki pakai ukuran baut 12/M8 sedangkan ukuran ulir spion Honda pakai baut 14/M10.
Dari segi fungsi dan bobot, spion bawaan pabrikan motor juga umumnya terasa lebih kokoh sehingga bebas getar.
“Pilihannya bisa pakai punya Suzuki Shogun SP atau Satria FU lawas karena batang spion standarnya sudah dilabur chrome,” terangnya.
Bentuk kaca spionnya pun lebih sederhana, sehingga tampilan motor jadi terlihat simpel dan elegan secara instan.
(Baca Juga: Apa Saja Kelengkapan yang Didapat Saat Membeli Paket Boks Untuk Motor?)