GridOto.com - Perjalanan balik liburan Holiday Fun Drive (HFD) 2019 dari Yogyakarta menuju Jakarta kali ini saya ingin mencoba jalur berbeda ketika pergi.
Jika pergi melewati jalan tol trans Semarang-Solo untuk menuju Koto Gudeg (6/6), maka perjalanan pulang saya melewati rute Yogyakarta-Magelang-Temanggung-Dieng-Wonosobo-Purwokerto-Tol Palimanan-Jakarta (8-9/6).
Dalam perjalanan balik kali ini, lagi-lagi saya tak henti-hentinya dibuat kagum oleh performa yang ditawarkan Toyota Avanza 1.5 Veloz AT.
Baik itu performa handling, suspensi, kenyamanan hingga performa mesin dan transmisi dari Toyota Avanza Veloz tipe tertinggi di itu.
(Baca Juga: HFD 2019: Nissan Livina Road Trip Keliling Jawa, Segini BBM Yang Terpakai)
Kagum, lantaran jalur pulang yang saya lalui menawarkan sudut elevasi kemiringan yang cukup ekstrem bagi mobil bertransmisi matik layaknya Toyota Avanza 1.5 Veloz AT ini.
Selepas Temanggung menuju Wonosobo, tetiba dari Google Maps kami diarahkan menuju jalur Wisata Argo Tambi di Desa Tambi, Wonosobo, Jawa Tengah.
Jalur yang dipenuhi hamparan pohon tembakau ini, merupakan kawasan pegunungan.
Awalnya hati sempat ciut untuk melintas, apalagi ketika kami memasuki jalur ini sudah malam hari nan dingin.
(Baca Juga: HFD 2019: Ini Hasil Konsumsi Bahan Bakar Mitsubishi Xpander Setelah Digas 1.000-an KM)
Maklum, kami mengalami beberapa kemacetan selepas Muntilan-Magelang-Temanggung, sehingga harusnya bisa tiba di Dieng pukul 4 sore, eh malah buyar semua.
Dengan jalur yang baru kami lalui pertama kali tanpa tahu keadaan medan sekitar, tentunya ini bikin khawatir.
Benar saja! Jalurnya sempit dan bisa dikatakan sangat pas-pasan untuk dua mobil melintas.
Makin ciut ketika ketemu tanjakan ekstrem, "Ayah, kuat enggak Avanza ini nanjak," khawatir istri saya.
(Baca Juga: Ketipu Foto di Instagram, Suzuki Ignis GL AGS Lanjut Lagi ke Kawasan Merapi Park)
Namun ternyata, semua pun terjawab ketika kami melintas.
Mesin Toyota Avanza 1.5 Veloz AT dibekali kapasitas isi silinder 1.496 cc dengan konfigurasi mesin 4 silinder 16V, DOHC, Dual VVT-i yang dipasoki Pertamax membuat torsi maksimal 136 Nm/4.200 rpm keluar sejadinya.
Ketika jalan dengan sudut elevasi ekstrem, saya pun hanya cukup menaruh tuas transmisi di posisi L, sontak raungan mesin keluar seiring Avanza melumat habis tanjakan tersebut dengan mudahnya.
Malah dengan bodi yang kompak, 4.200x1.660x1695 mm (panjang x lebar x tinggi), hati juga tak khawatir ketika berhadapan dengan truk.
Sehingga, kami berlima (saya, istri, dua anak dan ibu) pun tetap menikmati dinginnya kawasan Wisata Argo Tambi yang dibeberapa area jalan dihiasi pohon bunga terompet nan indah.