Gampang Banget Seting Sokbreker Belakang Benelli TnT 249S, Langsung Terasa Bedanya

Dimas Pradopo - Jumat, 31 Mei 2019 | 20:10 WIB

Seting Sokbreker Belakang Benelli TnT 249S, Langsung Terasa Bedanya (Dimas Pradopo - )

GridOto.com – Salah satu yang menarik dari Benelli TnT 249S adalah spesifikasi kaki-kakinya yang ala moge.

Selain suspensi depan upside down yang gede banget ala big bike, roda belakangnya juga asyik.

Di kawal pelek superlebar 4,5 inci dan ban lebar 160/60-17. Makin mirip moge, lihat dong posisi sokbreker belakangnya.

Ada di samping mengingatkan kita pada suspensi belakangnya Kawasaki ER-6n lawas. Ada di sisi kanan dan terekspos.

Randy
Benelli TnT 249S

Baca Juga: Benelli TNT 249S, Motor Baru Pengganti TNT 250. Siap Dibawa Pulang?

Di TnT 249S ini, sokbreker yang dipasang ukurannya cukup besar sehingga tampak pada.

Bukan hanya itu, suspensi tunggal ini juga dilengkapi dengan setingan preload model ulir di bagian atas.

Sedang yang bawah adalah setingan rebound yang bisa diseting dengan mudah. Tinggal putar saja kenob-nya pakai tangan tanpa perlu alat.

Benelli TnT 249S

Ke kiri untuk efek rebound lebih lambat, efeknya sokbreker akan langsung terasa keras ketika diberi beban.

Putar ke arah sebaliknya, untuk rebound cepat efeknya langsung mengayun-ayun hehee..

Kedua suspensi mengawal pelek multi-spoke yang dibalut ban Zeneos. Berukuran 120/70-17 di depan dan 160/60-17 di belakang.

Sistem pengereman yang diusung istimewa, terutama depan yang pakai double disc 260 mm dijepit kaliper dengan total 8 piston. Cukup berlebihan untuk sebuah motor 250 cc nih.

Rem belakang single 240 mm dengan kaliper 1 piston.

Baca Juga: Spesifikasi Lengkap dan Harga Benelli TnT 249S, Penyegaran Dari TnT 250

 Sedang mesinnya, Speknya dua silider segaris DOHC 8 katup berpendingin cairan. Dengan kapasitas murni 249 cc dan bore & stroke 61,0 mm x 42,7 mm.

Menghasilkan tenaga maksimum 31,5 dk/10.000 rpm dengan torsi 20 Nm/9.000 rpm.

Mesin ini mengusung firing order 360 derajat, sehingga suara padat khas 4 silinder yang menjadi gimmick Benelli tetap ada.