GridOto.com - Menjelang libur lebaran, untuk mengantisipasi lonjakan pemudik jalan tol Trans Jawa akan diberlakukan satu arah.
Tentunya hal ini berpengaruh buat pemudik dari Bandung dan sekitarnya yang arah kampung halamannya menuju Jakarta.
Efeknya jalur non-tol dari Bandung, Cianjur, hingga Bogor diprediksi akan mengalami peningkatan jumlah kendaraan.
Guna menekan beban volume kendaraan di jalur arteri, jajaran Polres Cianjur bersama Dinas Perhubungan berencana melakukan rekayasa lalu lintas berupa buka tutup jalan dan contra flow di wilayah Ciranjang atau tepatnya mulai di pintu rel kereta Cipeuyeum, Haurwangi.
(Baca Juga: Street Manners: 'Power Nap' Jadi Solusi Anti Ngantuk Berkendara Saat Libur Lebaran)
“Rekayasa lalu lintas pasti (dilakukan) karena di wilayah Ciranjang tidak ada jalur alternatif,” kata Kapolres Cianjur AKBP Soliyah yang dikutip GridOto dari Kompas.com, belum lama ini.
Agar rekayasa lalu lintas tersebut berjalan efektif, perlu sinergi dengan jajaran polres lainnya, dalam hal ini Polres Cimahi.
“Kami harus koordinasi dengan (Polres) Cimahi karena belajar pada pengalaman tahun lalu kami lakukan one way tapi di daerah Cipatat ternyata tidak siap sehingga terjadi penumpukan panjang di sana,” ujarnya.
“Alhamdulilah kami telah berkomunikasi dengan mereka sehingga diharapkan pada pelaksanaannya nanti bisa bersinergi,” ucap Soliyah.
(Baca Juga: Truk Jangan Lewat Jalan Pantura di Pekalongan Saat Libur Lebaran, Ini Alasannya)