GridOto.com - Beberapa waktu lalu, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri meluncurkan program Millenial Road Safety Festival di seluruh Indonesia.
Melalui program ini Korlantas Polri akan menerbitkan SIM Millenial.
Sebagai informasi, pembuatan SIM Millenial ini khusus bagi siswa-siswi di Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat yang sudah cukup umur.
Rencananya, penggalakan program Millenial Road Safety Festival dan pembuatan SIM Millenial ini akan dilakukan dengan mendatangi SMA di seluruh Indonesia.
(Baca Juga: Ada Pelayanan SIM Keliling dan SIM Corner, Apa Sih Bedanya?)
Bertujuan agar para murid-murid SMA membuat SIM sesuai dengan aturan yang berlaku.
Program tersebut akan dimulai Maret 2019 pada masing-masing Ibu Kota Provinsi.
Akan tetapi, baru-baru ini dikabarkan jika program ini akan dihentikan untuk sementara.
Berdasarkan keterangan dari Kakorlantas Polri Inspektur Jenderal Refdi Andri bahwa pembuatan SIM Millenial bakal dilanjutkan setelah bulan puasa.
(Baca Juga: Benarkah Bikin SIM di Pelayanan SIM Keliling Hanya Butuh 15 Menit?)
"Kegiatan-kegiatan millenial itu kan kemarin kita hentikan sementara. Kita akan lanjutkan lagi setelah Lebaran," ujar Refdi di sela-sela diskusi yang digelar TerasKita dengan tema 'Mudik Selamat, Guyub Rukun' di Hotel Crowne Plaza, Jakarta, Kamis (16/5/2019) lalu.
"Nanti waktunya kita tentukan lagi, kita konsepkan lagi. Sehingga tidak kalah dengan apa yang sudah kita konsepkan dari semula," tambah Refdi.
Sebagai informasi, disebutkan bahwa SIM tersebut dibuat dengan desain dan motif khusus.
Golongannya tetap sama, tetapi kemasannya dibuat lebih bernuansa milenial.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "SIM Millenial Ditunda Sementara Selama Bulan Puasa"