GridOto.com - Setelah membersihkan throttle body motor, sebaiknya lakukan beberapa hal ini.
Secara perawatan throttle body juga lebih jarang dibersihkan ketimbang karburator.
Tapi untuk motor yang kilometernya sudah tinggi, area throttle body wajib dibersihkan.
Agar tidak terjadi gejala tarikan gas motor menjadi berat akibat throttle body yang kotor.
(Baca Juga: Ini yang Harus Dilakukan Jika Tutup Tangki Motor Sport Macet)
Membersihkan throttle body juga tergolong mudah.
"Bisa pakai cairan khusus atau bensin yang disemprot di area kupu-kupunya," bilang Ricard Riesmala owner bengkel A2 Speed.
"Bersihkan seperlunya saja di area yang kotor, jangan sampai kena sensor-sensor karena ECU bisa error membacanya nantinya," wantinya.
Tapi setelah dibersihkan sendiri, baiknya motor tetap dibawa ke bengkel resmi untuk dilakukan reset sensor ECU.
(Baca Juga: Awas! Dua Hal Ini Bisa Menyebabkan Piston Mesin Vespa 2-Tak Macet)
Karena biasanya hanya bengkel resmi yang memiliki alat untuk mereset sensor ECU.
"Dikhawatirkan nanti ada check engine yang menyala karena telah dilakukan pembongkaran Throttle Body," tambahnya.
Membersihkan area throttle body bisa dilakukan tiap 3.000 Km pemakaian agar kinerja motor tetap sempurna.