GridOto.com - Balap liar memang tengah marak dilakukan para remaja di bulan Ramadan ini.
Salah satunya adalah di Pamekasan, Madura, yang baru pada Jumat (17/5/2019) kemarin dirazia oleh aparat Polres Pamekasan.
Polisi melakukan razia setelah mendapat laporan warga setempat soal maraknya balapan liar yang sering dilakukan para remaja di bulan Ramadan, tepatnya di Jalan Raya Kabupaten.
Dalam patroli itu personel dari Polres Pamekasan berhasil membubarkan balapan liar dan mengamankan sepuluh motor, yang diudga akan digunakan untuk balapan.
(Baca Juga : Proyek Jalan Tol Cisumdawu Dibilang Jadi Tempat Balap Liar, Ini Kata Kapolres Sumedang)
KBO Sabhara Ipda Yudhas mengatakan, sebanyak 30 personel diterjunkan saat melakukan patroli dan membubarkan balap liar.
Ipda Yudhas mengaku, sejak memasuki bulan Ramadan, khususnya di Kabupaten Pamekasan banyak pemuda yang melakukan balapan liar dan hal tersebut dinilai sangat mengganggu ketentraman masyarakat.
“Atas perintah Kapolres kami langsung turun kelokasi, menyisir titik rawan yang selalu dijadikan arena balapan liar," kata Ipda Yudhas dikutip dari Surya.co.id.
"Kami langsung melakukan pembubaran dan mengamankan sejumlah kendaran sepeda motor yang dipakai untuk ajang balapan liar," imbuhnya.
(Baca Juga : Seperti Gelandangan, Polresta Padang Serahkan Pembalap Liar ke Dinas Sosial)
Ipda Yudhas menyebut, untuk titik rawan atau lokasi yang sering digunakan untuk tempat balapan liar yakni seperti di Jalan Kabupaten dan di depan Pasar Sore, Kabupaten Pamekasan.
Pihaknya, berharap kepada masyarakat Kabupaten Pamekasan untuk tidak membiarkan anaknya melakukan balapan liar, terutama saat malam hari.
“Bagi masyarakat Kabupaten Pamekasan, saya imbau, jangan biarkan anaknya melakukan balapan liar. Karena kalau jatuh atau kecelakaan bisa berakibat fatal dan bisa merenggut nyawa," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Polisi Obrak Remaja Balap Liar di Pamekasan Madura, 10 Motor Diamankan