Sapu Bersih 4 Seri Pembuka, Mercedes Masih Enggan Jumawa Karena Ini

Muhammad Rizqi Pradana - Rabu, 8 Mei 2019 | 11:05 WIB

Valtteri Bottas, Mercedes AMG F1 W10 EQ Power+, F1 Azerbaijan (www.mercedesamgf1.com) (Muhammad Rizqi Pradana - )

GridOto.com - Awal musim F1 tahun ini pasti sangat menggembirakan bagi fans tim Mercedes.

Karena setelah memenangkan F1 Azerbaijan, tim Mercedes datang ke sirkuit Barcelona di jalur yang tepat untuk mengulang hasil 2016 mereka.

Meskipun begitu, bos tim Silver Arrows Toto Wolff masih merasa skeptis akan performa tim naungannya di awal musim ini.

(Baca Juga : Tim Mercedes Kembali Mendominasi, Lewis Hamilton Bilang Ini!)

Dilansir dari Crash.net, dia merasa bahwa performa Mercedes tidak sesempurna yang orang pikir.

"Performa kami naik turun di ke-empat balapan pertama. Kami punya mobil yang tercepat di Australia dan Cina, tapi kami menang di Bahrain karena daya tahan yang bagus saat kami kekurangan kecepatan," jelasnya.

"Dan walaupun kami cukup cepat di Azerbaijan, kami tidak pernah bisa membangun jarak yang aman dari rival kami," lanjutnya.

Melihat hal itu, Suami Susie Wolff tersebut pun kembali menitik-beratkan bahwa mereka tidak punya alasan untuk jumawa.

"Jadi kami tidak puas diri tentang keadaan kami karena kami tahu bahwa hasil tersebut tidak menggambarkan peta kekuatan yang sebenarnya untuk musim ini," pungkasnya.

Wolff juga merasa bahwa ia harus waspada terhadap tim Ferrari di F1 Spanyol mendatang.

"Perhentian selanjutnya akan membawa kami ke Barcelona, dimana pesaing kami benar-benar cepat saat tes pramusim, karena itu F1 Spanyol akan sangat sulit," ungkapnya.

(Baca Juga : Lewis Hamilton dan Rekannya Pernah Gagal Finis Gara-gara Rebutan Posisi di F1 Spanyol, Akankah Terjadi lagi?)

Tapi pria kelahiran Austria tersebut juga memaparkan bahwa masalah yang akan mereka hadapi bisa saja berasal dari kedua pembalapnya.

Pasalnya, kedua pembalap mereka kini memimpin klasemen F1 untuk pengemudi menjelang F1 Spanyol ini.

Terakhir kali tim Mercedes datang ke sirkuit Barcelona dengan keadaan seperti itu, kedua mobil mereka gagal finish karena bertabrakan dengan satu sama lain.