Tim Mercedes Kembali Mendominasi, Lewis Hamilton Bilang Ini!

Muhammad Rizqi Pradana - Selasa, 7 Mei 2019 | 16:13 WIB

Lewis Hamilton, Mercedes AMG F1 (Muhammad Rizqi Pradana - )

GridOto.com - Lewis Hamilton dan rekan setimnya Valtteri Bottas telah menorehkan masing-masing dua kemenangan di keempat seri terakhir Formula 1 musim ini.

Tidak hanya itu, hasil tersebut berarti Mercedes sebagai tim telah menyapu bersih seluruh seri pembuka tahun ini.

Namun dilansir dari PlanetF1.com, Lewis Hamilton merasa bahwa masih terlalu awal untuk mengatakan bahwa Mercedes akan kembali memonopoli kejuaraan F1 musim ini.

"Tidak, masih terlalu awal untuk mengatakan bahwa saingan kejuaraanku hanya satu orang," tegasnya.

(Baca Juga : Otorace: Akhir Pekan Ini Ada F1 Spanyol, Simak Jadwalnya Sob!)

Ia juga berkata bahwa mereka masih harus bersiaga karena tim Ferrari terbukti masih sangat cepat di sesi latihan dan kualifikasi GP Azerbaijan kemarin.

"Saya pikir kalau kedua mobil dan pembalap mereka dapat memenuhi potensi mereka seperti apa yang telah kami lakukan, persaingan ini akan jadi jauh lebih sengit," tutur juara dunia F1 5 kali tersebut.

Terakhir kali Lewis Hamilton harus menghadapi rekan setimnya sendiri sebagai rival kejuaraan adalah pada tahun 2016.

Tahun itu, hubungan Nico Rosberg dan Lewis Hamilton sebagai rekan tim rusak sepenuhnya saat mereka bertarung mati-matian untuk gelar juara hingga seri terakhir di Abu Dhabi.

Ketika ditanya soal kemungkinan terjadinya kembali hal tersebut, Hamilton hanya bisa bilang tidak tahu.

"Saya tidak bisa memberi tahu anda tentang apa yang akan terjadi musim ini. Saya tidak tahu apakah karakter seseorang akan berubah atau tidak," akunya.

(Baca Juga : Lewis Hamilton dan Rekannya Pernah Gagal Finis Gara-gara Rebutan Posisi di F1 Spanyol, Akankah Terjadi lagi?)

Dia pun menutup dengan memberikan sindiran terhadap mantan rekan setimnya dulu, Nico Rosberg.

"Pembalap sebelumnya tidak mengikuti cara main yang kami punya sebagai sebuah tim, sedangkan Valtteri (Bottas) iya," tutupnya.

Apakah persaingan intra tim Mercedes akan terus berlanjut hingga Abu Dhabi seperti 2016 lalu?

Ataukah Ferrari dan Red Bull bisa merusak dominasi Mercedes di Barcelona nanti?

Mari kita nantikan kelanjutannya.