GridOto.com - Setelah mengalami hari Jumat yang sulit di sirkuit Jerez kemarin, nampaknya penderitaan Valentino Rossi masih belum berakhir.
Karena walaupun sempat mencetak rekor waktu sirkuit, juara dunia sembilan kali tersebut harus melihat rekornya dipecahkan sepuluh kali berturut-turut.
Hasilnya, ia terdepak dari 10 besar waktu total FP1-3 dan harus melewati kualifikasi 1 terlebih dulu.
Dilansir GridOto.com dari gpone.com, pembalap Monster Energy Yamaha tersebut kesulitan untuk menjelaskan permasalahan yang dia hadapi.
(Baca Juga : FP3 MotoGP Spanyol: Sempat Catat Rekor, Valentino Rossi Malah Disuruh Kerja Keras)
"Sulit bagi saya untuk berbicara hanya tentang satu masalah, karena saya lambat di semua bagian," ujar pembalap berusia 40 tahun tersebut.
"Semuanya bergantung pada kombinasi dari (YZR-)M1, ban, dan sirkuitnya. Itulah mengapa kami kesulitan. Tidak ada satu hal spesifik untuk kami pecahkan," tambahnya lagi.
Akan tetapi, Rossi tidak merasa putus asa apabila ia dan Yamaha tidak dapat memutarbalikkan keadaan di akhir pekan seri MotoGP Spanyol ini.
Ia bilang, "Akan bagus kalau semuanya dapat berlangsung dengan baik, tapi kami bisa saja kesulitan di sini, dan kemudian menemukan motor yang sangat kompetitif di Le Mans. Kejuaraannya tidak berakhir di Jerez."
Melihat dari luar, nampaknya hari Minggu di Jerez nanti memang akan menjadi akhir pekan yang sulit bagi Yamaha.
Pasalnya bukan cuma Rossi yang mengalami kesulitan, rekan setimnya, Maverick Vinales, pun kesulitan untuk mengulang performa FP1 yang ia miliki.
(Baca Juga : Setelah Jajal Spoiler Swingarm Mirip Ducati di Motornya, Valentino Rossi Beri Tanggapan Begini)
Namun jangan terlanjur berhenti mengikuti seri MotoGP Spanyol akhir pekan ini.
Karena sebagaimana biasanya di MotoGP, apapun bisa terjadi di hari Minggu nanti.