GridOto.com – Melakukan isi ulang daya handphone di motor bikin aki jadi cepat tekor kalau dilakukan dengan asal.
Meskipun saat ini sudah banyak motor yang dilengkapi fitur charger dari pabrikan, pemakaian secara tidak normal bisa menimbulkan efek samping.
Supaya tetap aman walau sering dipakai untuk isi ulang daya hp, berikut tips dari bengkel spesialis kelistrikan agar aki enggak ceoat tekor.
“Sebaiknya fitur charger hanya digunakan saat mesin dalam keadaan menyala dan berjalan. sebaiknya hp tidak digunakan saat proses isi ulang daya,” jelas Topik, pemilik Barokah Service kepada GridOto.com di Jagakarsa, Jakarta Selatan.
(Baca Juga : Cukup Mainkan Ini, Tenaga Motor Injeksi Dijamin Bakal Meningkat)
Saat kontak dalam posisi on dan mesin mati, sumber kelistrikan motor hanya bergantung pada kapasitas setrum langsung dari aki.
Agar proses pengisian kelistrikan berjalan lancar, makanya mesin motor harus dalam keadaan hidup saat dipakai isi ulang daya hp.
“Nah kalau hp juga dipakai saat proses isi ulang daya itu banyak kerugiannya. Selain memperpendek umur aki dan baterai hp, ada aturan yang melarang menggunakan hp saat motor berjalan,” yakinnya.
Aturan tersebut merujuk pada pasal 106 ayat (1) UU LLAJ yang intinya mewajibkan pengendara mengemudikan kendaraan dengan wajar dan konsentrasi penuh ke jalan.
(Baca Juga : Kebiasaan Sepele Ini yang Bikin Komponen CVT Motor Gampang Aus)
Selain itu, keberadaan power outlet di motor dengan spek 12 volt 1 ampere tidak dianjurkan sebagai tempat utama mengisi ulang daya perangkat tambahan.
Penggunaan melebihi satu perangkat bisa membuat pengisian aki tekor karena menyedot daya melebihi kemampuan kelistrikan motor.