GridOto.com - Pembangunan Tol Bawen-Yogyakarta sudah mulai menemui titik terang.
Informasi terakhir pembangunan Tol Bawen-Yogyakarta telah memasuki tahap penetapan lokasi (Penlok) atau penetapan trase jalan.
Tender sendiri dijadwalkan tahun 2019 ini, sehingga pembangunan jalan tol yang menghubungkan Bawen hingga Yogyakarta akan dapat segera dimulai.
"Jalan Tol Bawen Yogyakarta lagi mau penetapan lokasi atau penlok atau trasenya. Sudah kita usulkan ke gubernur, untuk bisa ditentukan penloknya," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, Kamis (4/4/2019) dikutip dari tribunnews.com.
Setelah penetapan lokasi selesai, apraisal akan langsung dilaksanakan, berikut pembebasan lahan untuk pembangunan jalan tol.
(Baca Juga : Sudah Disetujui, Ini Rute yang Akan Dilalui Jalan Tol Bawen-Yogyakarta)
Tender sendiri masih belum dijadwalkan, tetapi tahun ini direncanakan dapat dilaksanakan.
"Kalau sudah penloknya, baru aprasial masuk. Apraisal masuk baru pembebasan lahan. Ini mau tender tetapi belum ada jadwal, Mudah-mudahan tender tahun ini," katanya.
Selain Tol Bawen Yogyakarta, rencana pembangunan Jalan Tol Solo-Yogyakarta juga terus dilanjutkan.
Basuki juga telah berkomunikasi dengan Gubernur DIY, Sri Sultan HB X, terkait rencana ini dan Sultan sudah menyetujuinya.
(Baca Juga : Magelang Sudah Siapkan Exit Jalan Tol Bawen-Yogyakarta, Proyeknya Malah Ditolak DPRD)
"Jogja-Solo, Pak Sultan sudah oke, sudah mau dan ada pemrakarsanya. Tahun ini mudah-mudahan bisa dimulai. Yang sudah tender itu Semarang-Demak. Mudahan Juni bisa dimulai," ujar Basuki.
Basuki juga berencana memperlebar akses jalan dari Bandara baru, New Yogyakarta International Airport (NYIA) di Kulonprogo ke Borobudur.
Akses jalan yang sudah ada akan dilebarkan. Pelebaran jalan dari lebar semula lima meter, menjadi tujuh meter.
Rencana tersebut masih menunggu kepastian peresmian Bandara NYIA.
"Arah Borobudur sudah desainnya, nanti akan kami lebarkan dari lima sampai tujuh meter. Tetapi belum mulai dilebarkan. Karena bandara belum diresmikan," katanya.
Pembangunan akses jalan tersebut dinilainya penting untuk konektivitas.
Terlebih saat Borobudur sudah ditetapkan menjadi Kawasan Strategis Pengembangan Pariwisata Nasional (KSPN).
"Kami dukung pariwisata dengan akses dan konektivitas jalan agar dapat terhubung," katanya.
Pembicaraan dengan Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum (Kemenpu) terus dilaksanakan. Bahkan, komunikasi ini dilaksanakan seminggu sekali.
"Hal ini untuk terus menggodok trase jalan tol yang akan dilalui," kata Sekda DIY, Gatot Saptadi, Kamis (28/3/2019).
Pada intinya, persoalan tol yang masuk dalam program strategis nasional jangan sampai ada jaringan jalan terputus. Jadi, kata dia, jalan tol ini tidak mungkin mandek, atau hilang kemudian muncul lagi dan nyambung.
Wah, sudah enggak sabar nih, Yogyakarta punya jalan tol.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tahun 2019 Ini, Pembangunan Tol Bawen-Yogyakarta Masuk Tahap Penetapan Lokasi