GridOto.com – Karena keterbatasan waktu atau untuk menghemat tenaga, pemilik mobil banyak yang memakai jasa cuci mobil untuk membersihkan kendaraannya.
Tak heran usaha cuci mobil menjamur di mana-mana, dari yang murah sampai yang agak mahal.
Meski begitu rupanya buat pemilik mobil yang sering memakai jasa ini wajib perhatikan beberapa hal.
Sebab menurut Singsing Tani, Chief Operating Officer Mothers Indonesia, konsumen di Indonesia terlalu mudah percaya dengan tempat cuci mobil.
(Baca Juga : Blak-blakan Wira Sentosa: Awal Mula Memulai Bisnis Speedometer)
“Jadi mereka malas mengerjakan sendiri, lalu mempercayakan mobilnya ke tempat cuci mobil biasa, seperti yang ada di pinggir jalan,” ujarnya kepada GridOto.com belum lama ini.
“Tanpa mengetahui produk car care apa yang mereka pakai. Jadi biasanya mobil diserahkan gitu saja, yang penting bersih dan kinclong,” lanjut Sing.
Ia juga mengatakan, konsumen harus mengetahui produk car care apa yang dipakai pada tempat cuci mobil tersebut.
Soalnya semua sabun maupun obat yang digunakan saat mencuci pasti punya efek jangka pendek maupun jangka panjang pada kendaraan.
(Baca Juga : Blak-blakan Geogorius: Alasan Terjun ke Modifikasi Interior Bergaya Luxury)
“Biasanya mereka enggak mau tahu di balik itu, tempat cuci mobil pakai produk apa? Apakah mereka pakai sabun PH balance? Atau pakai sabun yang lebih acidic atau alkaline?” terang Sing.
Selain itu konsumen juga harus memperhatikan alat-alat yang dipakai saat mencuci, seperti misalnya lap yang digunakan.
“Pakai micro fiber atau chamois? Lap yang dipakai masih halus atau sudah kasar? Karena hal ini sangat mempengaruhi kondisi mobil setelah dicuci,” tutupnya.