GridOto.com – Terdapat dua jenis rem cakram yang terpasang motor, yaitu cakram model axial (konvensional) dan model radial.
Dalam kondisi standar, cakram model axial umumnya ditemui pada motor produksi massal berkapasitas kecil hingga sedang.
Selain digunakan pada motor MotoGP, rem model radial biasanya sudah menjadi standar bagi motor tipe sport berkapasitas besar.
Dengan perbedaan yang dimiliki oleh kedua jenis rem tersebut, bagaimana dengan kampas remnya?
(Baca Juga : Hindari Dua Hal Ini Kalau Mau Decal di Bodi Motor Awet dan Tahan Lama)
“Dari segi bahan sebetulnya tidak ada perbedaan, hanya pada bentuk kampasnya saja karena mengikuti bentuk kaliper yang dipakai,” terang Benny Saputra, owner One3 Motoshop kepada GridOto.com di Tangerang, Banten.
Pada kampas rem cakram, jenis bahan yang digunakan juga beragam mulai dari bahan asbestos organik, sinter hingga ceramic.
Nah umumnya produsen kampas rem menawarkan jenis bahan yang sama meski diperuntukan untuk jenis cakram berbeda.
Mengenai banderolnya, yang membedakan harga antara kampas rem cakram radial dan axial sendiri kembali pada bahan kampas yang dipakai.
(Baca Juga : Trik Pasang Anti Gores di Panel Indikator Motor, Begini Urutannya)
“Meskipun sistem rem radial lebih mahal dan unggul performanya, harga kampasnya bisa setara dengan tipe axial karena tergantung dari motornya juga,” lengkapnya.
Kalau dari segi keawetan kampas rem, hal tersebut juga bergantung dari bahan yang digunakan serta gaya berkendara pemilik motor.