GridOto.com- Beberapa waktu belakangan ini, jagat media sosial kembali dihangatkan dengan kabar konsumen yang membeli motor di dealer menggunakan uang koin atau receh.
Karena pada dasarnya uang koin atau receh memang masih alat tukar yang sah.
Setelah sebelumnya seorang ibu membeli Yamaha NMAX di Manado, Sulawesi Utara dengan membawa karung seberat 10 kg berisi koin receh.
Sekarang di Boyolali, Jawa Tengah seorang pria bernama Eksan Widodo membeli satu unit sepeda motor bekas di Solo menggunakan uang koin receh pecahan Rp 100, Rp 200, Rp 500, dan Rp 1.000.
(Baca Juga : Wow Banget! Demi Yamaha NMAX, Ibu Ini Rela Bawa Karung 10 Kg Berisi Koin Menuju Dealer)
Diketahui jika Eksan membeli motor tersebut di Dealer Gebang Syariah Motor (GSM), Jumat (8/3).
Nur Komaini Hudoyo (40), pemilik Gebang Syariah Motor sempat mengaku tidak percaya ada konsumen yang akan membeli motor bekas di dealernya menggunakan uang koin senilai Rp 7,4 juta.
Bahkan saat ditemui di dealer miliknya yang berlokasi Perum Gebang RT 3 RW 25, Kelurahan Kadipiro, Kecamatan Banjarsari, Solo, Sabtu (9/3) pagi tadi, Nur terlihat sedang menghitung uang koin dari konsumen.
Terlihat pecahan koin Rp 100, Rp 200, Rp 500 hingga Rp 1.000. Masing-masing pun sudah dibungkus plastik dengan jumlah Rp 100 ribu, Rp 500 ribu hingga sebesar Rp 1 juta.
"Sebelumnya (calon pembeli) sempat datang, tanya-tanya ada stok motor apa," buka Nur.
"Sempat tidak percaya, mau beli motor pakai yang receh Rp 7,4 juta," tambahnya ketika ditemui di dealer miliknya.
Menurut Nur, uang koin yang digunakannya untuk membeli motor bekas tersebut berasal dari tabungan anaknya yang ditabung selama setahun.
"Karena rezeki, ya gak apa-apalah (motor saya dibayar pakai) receh," tambahnya.
Dengan uang koin receh bernilai total Rp 7,4 juta itu, Eksan membeli Yamaha Mio J lansiran 2013.
(Baca Juga : Ada Pasutri Beli Kawasaki Ninja 250 Pakai Koin)
"Saya sendiri gak kuat membawa receh Rp 7,4 juta, karena kalau beratnya 50 kg mungkin ada," ungkap Nur Komaini Hudoyo.
"Ya lantas kita hitung dibantu sejumlah pegawai," tutup Nur.
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul "Warga Boyolali Ini Beli Motor Bekas di Solo Rp 7,4 Juta Pakai Receh Rp 100 hingga Rp 1.000."