GridOto.com - Honda sudah memastikan akan menutup pabriknya di Swindon, Inggris mulai tahun 2021.
Sekadar info, pabrik ini sekarang dipakai untuk memproduksi Honda Civic generasi ke 10 (FK4, FK7, dan FK8) dan mempekerjakan sekitar 3.500 orang karyawan.
Dalam setahun, pabrik Honda di Swindon ini bisa memproduksi hingga 150 ribu mobil.
Penutupan pabrik tersebut oleh Honda disinyalir karena masalah Brexit, namun dalam rilisnya Honda memilih bungkam dan tidak menyinggung kasus Brexit sama sekali.
(Baca Juga : Out Now! Video First Impression Honda Civic Turbo Facelift 2019)
Nah tentu jadi pertanyaan pusat produksi Honda Civic akan dipindah ke mana nih setelah pabriknya tutup nanti.
Ternyata ada titik terang terutama buat pasar Amerika Utara, hal ini disampaikan Honda Chief Executive, Takahiro Hachigo.
"Kami akan berusaha untuk mengoptimalkan produksi dan alokasi (Honda Civic -red) dalam skala global. Kami memutuskan untuk memproduksi Civic di Amerika Utara untuk pasar daerah tersebut," ungkapnya.
Memang selama ini Honda Civic yang beredar di Amerika Utara (AS, Kanada, dan Meksiko) masih dibuat di pabrik Swindon, Inggris.
Namun Hachigo tidak menjelaskan lebih jauh lagi dimana lokasi pabrik di Amerika Serikat dan berapa unit yang akan dibuat per tahunnya.
Selain itu pernyataannya juga masih belum gamblang apakah pusat produksi global Honda Civic akan dipindah ke Amerika Utara atau tidak.
Namun sekadar info, Honda telah membuat pabrik yang memproduksi Civic di Alliston, Ontario, Kanada dan Greensburg, Indiana.
Tahun kemarin, kedua pabrik tersebut memproduksi 281.126 Civic, jauh lebih banyak ketimbang produksi di pabrik Swindon Inggris yang hanya 150 ribu unit setahun.
(Baca Juga : Honda Civic Turbo Facelift Resmi Meluncur, Mesin Dapat Ubahan Juga?)
Lantas bagaimana tanggapan PT Honda Prospect Motor (HPM), selaku APM resmi mobil Honda di Indonesia?
Menurut Yulian Karfili, Public Relation Manager PT HPM, pihaknya tak ambil pusing dengan penutupan pabrik tersebut baru akan dilakukan pada tahun 2021.
Sampai saat ini konsumen yang tertarik masih bisa melakukan pemesanan dan akan dilayani seperti biasa.
"Sampai saat ini, unit Civic Type R masih kami impor dari Inggris," kata Arfi kepada wartawan di Jakarta (21/2/2019).
"Tapi enggak ada pengaruh soal rencana pabrik tutup. Karena, tutupnya 2021 kan, pasti untuk ketersediaan unit dan suku cadang mereka sudah antisipasi," tutupnya.