GridOto.com – Mantan presiden Ferrari Luca di Montezemolo mengkritik warna baru mobil Ferrari SF90 untuk musim F1 2019 yang memiliki cat matte (doff).
Luca di Montezemolo adalah presiden Ferrari selama periode emas bersama juara dunia F1 7 kali Michael Schumacher.
Pria berusia 71 tahun lalu ini bilang, dengan berubahnya warna cat ke matte, nilai sakral Ferrari sebagai tim merah jadi hilang.
Apalagi di tahun ini tim Ferrari bertekad untuk jadi juara dunia, setelah belasan tahun puasa gelar.
(Baca Juga : Hasil Tes F1 Barcelona, Mesin Ferrari dan Honda Kalahkan Mercedes)
Tim Ferrari terakhir juara dunia dunia konstruktor tahun 2008 dan juara dunia pembalap tahun 2007 lewat Kimi Raikkonen.
"Ferrari merah menurut saya sakral, itu adalah merek yang diakui di seluruh dunia dan oleh karena itu saya tidak terlalu menyukainya," kata Luca di Montezemolo kepada TuttoSport.
"Ini seperti mengubah warna bendera dan saya tidak yakin dengan cerita bahwa dengan melakukan itu kami telah menghemat berat,” lanjutnya, dilansir GridOto.com dari gpfans.com.
"Tetapi jika semua ini mengarah pada kesuksesan yang telah lama ditunggu, maka saya akan rela mengesampingkan kesedihan karena warnanya,” bilang pria kelahiran Modena, Italia.
(Baca Juga : Tes F1 Barcelona Sudah Selesai, Menurut Pirelli Tim Ini Paling Cepat)
Saat peluncuran mobil Ferrari SF90 pertengahan Februari lalu, Mattia Binotto mengomentari warna baru ini.
"Warna buram (tidak mengilap) karena alasan teknis,” ujar Mattia Binotto, bos baru tim Ferrari.
“Karena mobil lebih ringan dan bahkan jika itu ratusan gram, itu dapat mempengaruhi," jelasnya.