Teror Pembakaran Mobil Terjadi Lagi, Kali ini di Sleman Yogyakarta

Dida Argadea - Sabtu, 23 Februari 2019 | 15:45 WIB

Ilustrasi mobil terbakar. (Dida Argadea - )

GridOto.com - Teror pembakaran kendaraan kembali terjadi, kali ini di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Mobil tersebut adalah milik Supriyoko, warga Bantulan, Sidoarum, Godean, Sleman.

Dilansir dari TribunJateng.com, peristiwa terjadi pada Jumat 92292/2019) dini hari, saat itu Toyota Rush milik Supriyoko tengah diparkir di sekitar rumahnya.

"Saya pulang dari acara partai jam setengah dua belas malam. Terus pukul 01.00 WIB lebih saya masih membalas WhatsApp teman, kemudian saya tertidur, kemudian sekitar pukul 01.35 WIB saya dibangunkan istri saya karena alarm mobil berbunyi," ucap Supriyoko, yang merupakan Ketua Bappilu PDI Perjuangan Sleman dan juga calon legislatif.

(Baca Juga : Pelaku Teror Kain Api Tak Kunjung Terungkap, Mabes Polri Turun Tangan)

Ketika itu dia mengaku kaget dan langsung mencari remote mobil miliknya.

Namun, karena tidak ketemu remote tersebut, dirinya langsung keluar rumah.

"Ketika saya keluar, apinya sudah berkobar-kobar, terus dibantu tetangga dan tukang, saya untuk memadamkan api," ungkapnya.

Supriyoko mengaku di jok mobil miliknya ada berkas-berkas kepartaian yang terbakar.

(Baca Juga : Mendagri Tjahjo Kumolo: Teror Kain Api di Jateng Terorganisir)

Disinggung apakah hal tersebut ada kaitannya dengan kiprahnya di dunia politik, Supriyoko mengaku tidak bisa memastikan.

"Kalau masalah politik saya belum bisa ngomong masalah itu, saya Caleg di Dapil 6 dari PDIP, sebelumnya belum pernah ada kejadian seperti ini, baru pertama kali," terangnya.

Supriyoko sendiri mengaku kalau selama ini dirinya tidak mempunyai musuh.

Akibat pembakaran ini, bagian buritan Toyota Rush milik Supriyoko terbakar, dan kaca belakang juga pecah.

(Baca Juga : Teror Semarang! Belum Kelar Kain Api, Warga Diresahkan Geng Motor 69)

Berkaitan dengan hal tersebut, dia mengaku langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek setempat seusai kejadian. Baru ketika siang, dia membuat laporan secara resmi ke Polres Sleman.

Ditreskrimum Polda DIY, Kombes Pol Hadi Utomo menjelaskan jika pihaknya masih mendalami kejadian tersebut.

"Tadi pagi ada peristiwa pelemparan cairan yang diduga minyak tanah, namun demikian kami masih selidiki, kami belum bisa memastikan penyebab apakah dari lemparan itu, apa ada hubungan arus pendek," katanya.

"Tingkat kerusakan kaca pecah, jok belakang terbakar. Kita masih belum bisa menyimpulkan," imbuhnya.

Artikel serupa telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Teror Pembakaran Kendaraan Terjadi di Sleman