GridOto.com - Siapa yang tak kenal Auto2000, dealer resmi yang bernanung di bawah Astra ini merupakan dealer terbesar Toyota.
Kini, jumlahnya mencapai 125 cabang yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia, dan di tahun lalu menyumbang 42,5 persen penjualan Toyota secara keseluruhan.
Dibalik sukses tersebut, ada sosok yang bertanggung jawab penuh soal bisnis yang dijalankan Auto2000, dia adalah Martogi Siahaan, yang kini menjabat sebagai Chief Executive Auto2000.
Mengawali karir di Auto2000 sejak 1994, Martogi belum pernah sekali pun berpindah ke perusahaan lain.
(Baca Juga : Blak-blakan Martogi Siahaan: Jurus Jitu Auto2000 Hadapi Persaingan Sesama Dealer Toyota)
Ia pun membagikan sedikit perjalanan karirnya, yang ia mulai sebagai salesman di salah satu cabang Auto2000 di Medan, Sumatera Utara.
"Selama berkarir di sini, saya tentu mengalami rotasi, dan mutasi di beberapa tempat di Indonesia, dan berbagai level manajemen juga. Di masing-masing level tersebut saya memiliki pengalaman berbeda," ucap Martogi kepada GridOto.com.
"Saya mulai dari salesman, lalu supervisor, naik sebagai kepala cabang di beberapa cabang di Sumatera, dan kepala wilayah. Banyak kesempatan di Astra untuk mendapat pembelajaran baru," jelasnya.
Dari perjalanannya tersebut, ia mengaku memiliki satu momen yang ia rasa paling membanggakan dalam karirnya.
(Baca Juga : Blak-blakan Martogi Siahaan: Kiat Auto2000 Hadapi Persaingan LMPV)
Ketika itu, Auto2000 mempercayakan dirinya untuk membenahi program sales force, sekaligus meningkatkan produktivitas para salesman Auto2000 lewat kegiatan motivational.
"Salah satu yang saya lakukan saat itu adalah bagaimana membuat event pertemuan wiraniaga nasional (sekitar tahun 2000-2001 di Jakarta). Itu kegiatan pertama kalinya, sebelumnya kegiatan tersebut skalanya hanya di daerah," jelas Martogi.
Yang membanggakan baginya, kegiatan tersebut dianggap berhasil dan dijadikan sebagai agenda rutin Auto2000 di tiap tahunnya hingga saat ini.
Selama menjadi salesman, ia mengaku berhadapan dengan banyak konsumen yang memiliki kebutuhan, serta latar belakang yang berbeda-beda.
(Baca Juga : Blak-blakan Martogi Siahaan: Tantangan Terbesar Bisnis Auto2000, Kaum Milenial)
Karenanya, tantangan terbesar saat itu adalah menyesuaikan diri dengan masing-masing konsumennya.
"Itu harus berbeda-beda pendekatannya, karena customer itu berbeda-beda kebutuhannya. Kita sebagai sales harus kaya dengan informasi latar belakangnya, jadi kita yang harus menyesuaikan diri," imbuhnya.
Selama ini, ia mengaku senang bergabung dengan Auto2000, yang merupakan bagian dari Astra Group.
Alasannya, Astra selalu memberikan kesempatan bagi setiap karyawannya, untuk berimprovisasi dalam mengembangkan diri.
(Baca Juga : Blak-blakan Harris Muliawan: Kingland Siap Terjun Ke Dunia Balap Tahun Ini)
"Astra adalah tempat kami bekerja dimana kami benar-benar dikembangkan, mulai dari di-training, diberikan suatu penilaian yang fair, kami sebagai warga Astra tentunya selalu mengembangkan diri," ucapnya.
"Institusi Astra memungkinkan kami untuk mendapat improvement di dalam diri kami maupun karir kami," tutupnya.