GridOto.com – Jelang musim balap F1 2019, McLaren mengabarkan dapat mitra baru, yaitu perusahaan yang dulu pernah jadi sponsor rokok dan punya tim F1.
Mitra barunya itu adalah British American Tobacco (BAT), perusahaan rokok dan tembakau yang berpusat di Inggris.
BAT dulu masuk di F1 pada tahun 1999 dengan mana timnya British American Racing (BAR) setelah membeli tim Tyrrell.
Produk mereka, Lucky Strike dan 555 menyelimuti livery mobil F1.
(Baca Juga : Begini Reaksi Karyawan Tim McLaren Dengar Jeritan Mesin F1 Renault)
Pada tahun 2005 arahan Uni Eropa (UE) mengharuskan pemerintah nasional membuat undang-undang untuk mencegah sponsor tembakau.
Tim BAR mundur di akhir musim 2005 setelah dibeli Honda.
Dipantau GridOto.com dari gpblog.com, hari Senin (11/2/2019), McLaren mengumumkan mengikat perjanjian multi-tahun dengan BAT.
McLaren Racing announces global partnership with @BATPress, centred on accelerating BAT’s transforming agenda.
— McLaren (@McLarenF1) February 11, 2019
Read more ⬇️
Formula 1, seperti olahraga lain di seluruh dunia, berada di bawah batasan ketika menyangkut pemberian sponsor oleh perusahaan-perusahaan tembakau.
Iklan produk-produk tembakau dilarang keras, lalu kenapa BAT terlibat lagi di balap F1?