Penjualan Motor Naik di 2018, Adira Finance Kecipratan Manisnya

Muhammad Ermiel Zulfikar - Kamis, 7 Februari 2019 | 16:50 WIB

Ilustrasi pelayanan Adira Finance (Muhammad Ermiel Zulfikar - )

GridOto.com - Meningkatnya penjualan motor sepanjang 2018 kemarin tampaknya turut berdampak ke salah satu perusahaan pembiayaan dalam negeri, PT Adira Dinamika Multi Finance (Adira Finance).

Niko Kurniawan, selaku Direktur Penjualan, Servis dan Distribusi Adira Finance mengungkapkan, pihaknya mengalami pertumbuhan di sektor pembiayaan motor tahun lalu.

"Masih tumbuh, tapi enggak setinggi yang mobil baru," ujar pria yang akrab disapa Niko ini di Jakarta Pusat, Kamis (7/2/2019).

"Kalau enggak salah itu 10 atau 11 persen (dibanding tahun sebelumnya)," imbuhnya.

(Baca Juga : Adira Finance Lunasi Ribuan Cicilan Konsumennya Bertajuk HARCILNAS) 

Niko menambahkan, usia tenor tiga tahun paling banyak dipilih konsumennya dalam melakukan kredit motor.

"Kalau motor tiga tahun (tenornya), kalau mobil empat tahun," kata Niko lagi.

"Sekitar 80 persenan lah banyaknya segitu, sisanya satu atau dua tahun," tutupnya.

Sebagai informasi, penjualan motor domestik maupun ekspor 2018 kemarin mengalami pertumbuhan jika dibandingkan dengan tahu sebelumnya.

(Baca Juga : Mobil Bekas Jenis Ini Paling Banyak Dikredit di Adira Finance)

Menurut data Asosisi Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan motor domestik sebanyak 6,38 juta unit atau naik 8,4 persen dari tahun lalu yakni 5,88 juta unit.

Penjualan skuter matik (skutik) masih mendominasi dengan menyumbang 84,6 persen dari total pasar nasional.

Namun, hasil yang diperoleh skutik berbanding terbaik dengan penjualan motor bebek dan sport di Tanah Air.

Model sport hanya menyumbang 7,5 persen dari total penjulan nasional, padahal di tahun sebelumnya sempat menyumbang 9,2 persen.

Sedangkan penjualan motor bebek hanya 7,9 persen dari tahun sebelumnya sempat 8,4 persen.