Bocah Tukang Keplak Spion di Bali Dibina Polisi, Alasannya Ingin Terkenal di Medsos

Ditta Aditya Pratama - Sabtu, 2 Februari 2019 | 09:43 WIB

Bocah 13 tahun inisial ADRW naik Honda CBR150R dan Honda Scoopy suka bikin onar di jalan Bali. (Ditta Aditya Pratama - )

GridOto.com - Bikin ramai beberapa hari ini, tanpa alasan yang jelas bocah tukang keplak spio yang diketahui akun Instagramnya bernama @kid_ona_bike kerap melakukan pemukulan ke spion mobil.

Karena dinilai meresahkan, polisi pun datang ke sekolah bocah yang diketahui beridentitas AB (sebelumnya diberitakan ADRW) untuk melakukan penyelidikan.

Pemotor di bawah umur yang mengemudikan kendaraannya secara ugal-ugalan di jalan raya, akhirnya minta maaf.

Hal ini setelah mendapat panggilan dari Polresta Denpasar dalam rangka mediasi pada hari ini, Jumat (1/2/2019).

(Baca Juga : Bocah Tukang Keplak Spion yang Viral di Bali Dipanggil Polisi, Honda CBR150R-nya Disita)

Didampingi orang tuanya, pengacara dan pihak sekolah, remaja asing berinisial AB (sebelumnya diberitakan ADRW) yang berusia 13 tahun tersebut meminta maaf kepada korban, warga serta pihak kepolisian Polresta Denpasar dalam mediasi kemarin.

"Kami mewakili AB dan keluarga meminta maaf sebesar-besarnya atas kenakalan yang dilakukannya," ujar Pengacara AB, Dharma Nagara kepada media di lobby depan Mapolresta Denpasar.

Dharma Nagara juga menyampaikan terima kasih kepada Wakapolresta dan Satlantas Polresta Denpasar yang telah memfasilitasi mediasi ini hingga AB bisa mendapatkan binaan lebih lanjut.

"Kami mengucapkan terima kasih, kepada Wakapolresta dan Satlantas Polresta Denpasar yang telah memfasilitasi mediasi ini hingga klien kami diberikan pembinaan, dan ia berjanji tidak melakukan hal yang sama lagi," lanjut Dharma Nagara.

Dharma Nagara juga menjelaskan, AB merupakan anak yang kurang mendapat pembinaan dan pengawasan orangtua.

Ahmad Firizqi Irwan / Tribun Bali
Pengacara AB memberikan keterangan resmi ditemani polisi