GridOto.com - Juara F1 2016, Nico Rosberg, yakin F1 tidak akan punya pilihan lain selain beralih ke mobil listrik di masa depan.
Alasannya, tidak bisa dipungkiri kendaraan listrik akan jadi masa depan perkembangan industri otomotif.
Bukan hanya di F1, tapi ajang balap akan menyesuaikan dengan perkembangan industri otomotifnya.
Jadi balapan dengan mesin bertenaga minyak bumi akan pensiun, digantikan mesin yang ramah lingkungan.
(Baca Juga : Indonesia Bisa Ketinggalan Lagi, Negara Tetangga OTW Bikin Sirkuit Buat MotoGP)
"Jika pasar dunia menjual mobil listrik, atau mobil bertenaga hidrogen, F1 tidak akan bisa berjalan memakai mesin minyak, itu masuk akal," kata Rosberg dikutip GridOto.com dari F1i.com.
"Pada titik tertentu, mereka harus beralih, aku yakin itu," sambungnya.
Sementara ini, Rosberg memahami masih banyak yang menolak F1 bakal memakai mesin listrik.
Rosberg kasih saran, F1 harusnya sudah mulai terbuka dengan mesin listrik ini.
Selain itu, ketakutan-ketakutan dan pesimisme yang terjadi karena mobil listrik ini tidak beralasan.
Rosberg yakin, F1 tetap bisa sukses dengan mesin listrik di masa depan nantinya.
Saat ini, ada ajang mobil listrik Formula E.
Rosberg sendiri sudah merasakan ngebut pakai mobil Formula E.
Itulah yang membuatnya yakin F1 bakal memakai mesin listrik juga.