GridOto.com - McLaren lewat divisi McLaren's group technological arm, MAT, baru saja mengenalkan rancangan konsep ajang balap Formula 1 masa depan.
Konsep dari McLaren ini mengambil era 2050-an dengan penampakan yang terlihat sangat jauh berbeda dengan F1 saat ini.
McLaren mengaplikasikan dominasi kecanggihan teknologi dengan artificial intellegence atau yang dikenal dengan AI.
Lalu mobil F1 tanpa memakai bahan bakar minyak lagi, alias mobil listrik, yang memang akan jadi masa depan industri otomotif di dunia.
(Baca Juga : Tampak Sama, Ternyata RC213V Marc Marquez dan Jorge Lorenzo Berbeda Sob)
Rancangan ini tidak hanya dari internal McLaren saja, tapi juga melibatkan mahasiswa dan dosen dari universitas terkenal.
Ada beberapa bagian konsep yang dibuat oleh McLaren, berikut penjelasannya
1. Mobil
McLaren menyebut mobil konsepnya dengan MCLExtreme, yang terlihat modern dengan beberapa cahaya menyala yang sangat menarik.
Kecepatannya bisa mencapai 500 km/jam dengan penggerak roda belakang yang bergerak dengan energi listrik.
Baterainya sangat kuat dan berkapasitas besar, tapi tanpa memakan tempat yang banyak.
Lalu ada perangkat aerodinamika yang bisa digerakkan dengan bebas pada keadaan tertentu.
Ada AI co-pilot yang bisa menjadi pembimbing pembalap saat ngebut.
(Baca Juga : Honda Pertama Kali Turunkan 2 Juara Dunia MotoGP, Terakhir Kapan?)
Juga ada perangkat yang bisa membuat ban awet selama balapan.
2. Sirkuit masa depan
Sirkuit pada masa itu akan lebih panjang dan lebar, serta ada e-pitlane untuk mengisi baterai mobil.
Semua fasilitas terlihat layar digital transparan agar penonton bisa menikmati balapan maupun situasi di bagian trek manapun.
Selain itu treknya bisa beradaptasi dengan cuaca.
3. Pembalap
Pembalap di masa depan akan memakai baju balap yang bisa melawan G-Force yang ditimbulkan karena kecepatan luar biasa mobilnya.
AI co-pilot bisa membaca gaya dan kebiasaan pembalap yang nantinya bisa menolong pembalap selama balapan.
(Baca Juga : Di Launching Repsol Honda, Marc Marquez Ngaku Bosan Banget)
Selain itu, kondisi emosi pembalap akan bisa ditampilkan di sasis mobil dalam bentuk cahaya.
4. Penonton
Penonton akan bisa mengakses bebas tampilan kamera yang mana yang ingin ditontonnya selama balapan.
Penonton juga bebas mengakses semua data yang ingin dilihatnya, terutama data balapannya.
Beda halnya dengan sekarang dimana penonton cuma mengikuti alur yang diberikan oleh televisi yang menyiarkan.