GridOto.com - Beberapa waktu yang lalu, layanan penyewaan sepeda listrik berbasis aplikasi, Migo e-Bike, resmi beroperasi di Jakarta.
Hal tersebut membuat kami penasaran, dan memutuskan untuk mencoba menyewa sepeda listrik tersebut.
Ternyata, sistem penyewaan sepeda listrik ini terbilang unik.
Karena, kita diwajibkan untuk mendownload aplikasi Migo di playstore ataupun Appstore.
(Baca Juga : Harus Sabar Ternyata Saat Mencoba Sewa Motor Listrik Viar Q1, Sudah Hari ke-6 Belum Ada Balasan)
Setelah aplikasi didownload, kita diwajibkan mengisi data diri lewat form yang telah disediakan di dalam aplikasi.
Data diri yang wajib diisi adalah nomor telepon, nama, alamat, nomor KTP, serta foto KTP dan foto diri.
Usai melengkapi data tersebut, kita diharuskan menunggu proses approval selama satu jam.
Selama menunggu proses approval, kita belum bisa meminjam unit Migo, hingga pengajuan kita disetujui.
(Baca Juga : STNK Motor Listrik Rancu? Ini Kata Kakorlantas Polri)
Setelah disetujui, kita bisa memilih Migo Station terdekat untuk memesan unit Migo e-Bike, dengan menekan tombol pesan pada aplikasi.
Nantinya, di Migo Station kita diberi pengarahan oleh petugas perihal cara menyalakan, dan mematikan Migo e-Bike.
Tetapi, kita tidak dipinjamkan unit charger untuk mengisi daya Migo e-Bike.
Jika baterai Migo e-Bike habis, kita tinggal menukarnya dengan unit baru di Migo station terdekat.
(Baca Juga : Untuk Pengembangan Motor Listrik, Honda Tak Mau Main-main)
Untuk pengembalian, Migo e-Bike bisa dikembalikan ke seluruh Migo Station di Jakarta.
Caranya, kita tinggal menekan tombol kembalikan pada aplikasi, lalu membayar biaya sewa sesuai dengan harga yang tertera di aplikasi.
Biaya sewanya juga murah sob, cuma Rp 3 ribu/30 menit.
Jadi gimana sob, tertarik untuk mencoba?