GridOto.com - Selain kaca film, Makko Group juga memasarkan karpet mobil merek First Class di Indonesia.
Kalau dilihat dari bentukannya, karpet mobil ini sekilas terlihat seperti 'mie' dengan penampang keriting.
Lantas, keunggulan seperti apa yang ditawarkan oleh karpet dengan bahan PVC Coil ini?
Christopher Sebastian, selaku presiden direktur Makko Group mengungkapkan, First Class ini masih satu-satunya yang menawarkan karpet mobil yang bahannya murni PVC Coil 100 persen.
(Baca Juga : Blak-blakan Rudy Chen: Melongok Peluang Bisnis Asuransi di Tanah Air)
Karpet model ini punya beberapa keunggulan, seperti tidak mengeluarkan bau yang menyegat dan bentuknya mengikuti lekuk dasar mobil yang mampu membuat kabin terlihat makin mewah.
"PVC Koil ini dia kelebihannya air, kotoran, debu itu semua masuk ke dalam koil-nya. Jadi kondisi mobil akan terlihat selalu bersih, kotorannya juga enggak naik atau berputar ke atas meski AC dihidupkan," ujar pria yang akrab disapa Chris ini, Jumat (4/1/2019).
"Makanya bisa dipakai di dalam kabin mobil dan sama sekali tidak menimbulkan bau plastik meskipun masih baru. Karpet ini juga dibuat berdasarkan lekuk pola lantai mobil," lanjutnya saat ditemui GridOto.com di Tangerang, Banten.
Christopher menambahkan, ada produk karpet dengan embel-embel PVC Coil tapi merupakan PVC Koil yang dibuat dari campuran bahan daur ulang sampah plastik.
(Baca Juga : Blak-blakan Minoru Morimoto: Sosok Ini Jadi Investor Terbesarnya di Dunia Balap)
Jika itu dimasukkan ke dalam ruangan tertutup seperti di kabin mobil mampu mengeluarkan bau yang tidak sedap.
"Kenapa dia berbau? karena dia dari sampah plastik, makanya dia selalu dipakainya di outdoor. Jadi tidak cocok dipakai di dalam ruangan, kecuali kita tahan baunya," kata Chris lagi.
"Kalau lihat karpet-karpet seperti yang ada tulisan 'welcome' itu ditaruhnya di luar ruangan," imbuhnya.
Selain itu, kelebihan yang ditawarkan karpet PVC Coil murni ini juga mudah perawatannya meski tebal dan keriting.
"Untuk membersihkan juga mudah, tinggal dibalikkan saja dan itu semua keluar dari karpetnya," tutup Chris.