GridOto.com – Supaya tetap aman dan nyaman saat dipakai riding, melakukan ubahan pada ukuran standar helm ada rumusnya.
Resize atau ganti ukuran umumnya dilakukan oleh pengguna helm seken yang ingin pakai model atau corak helm tertentu namun ukurannya tidak pas di kepala.
Sebenarnya apakah mengubah ukuran helm sesuai dengan lingkar kepala boleh dilakukan?
“Proses resize helm sah saja dilakukan bahkan ada pabrikan yang melayani. Ubahannya juga hanya sebatas padding atau busa saja,” jawab Arif Rahman, dari Arf Performance kepada GridOto.com di Mampang, Jakarta Selatan.
(Baca Juga : Mudah! Begini Cara Pakai Mesin Poles yang Aman Buat Pernis di Bodi)
Salah satunya Technical Pro Shop milik pabrikan helm Arai di Jepang yang memang melayani custom ukuran helm.
Sebagai informasi, setiap pabrikan helm sendiri telah merancang ukuran shell helm yang berbeda untuk beberapa ukuran.
Makanya proses resize ukuran lingkar kepala helm tidak bisa dilakukan sembarangan dan ada rumusnya.
“Jangan hanya terpaku pada motif dan modelnya. Pastikan resize hanya naik atau turun satu size dari ukuran standar helm tersebut,” yakinnya.
(Baca Juga : Catet, Ini Beberapa Penyebab Motor Susah Dinyalakan di Pagi Hari!)
Apabila aslinya helm berukuran L, maka ubahan ukuran helm hanya dianjurkan menjadi M atau XL.
“Sebabnya tiap range ukuran tertentu punya ukuran shell yang berbeda. Makanya kalau asal resize apalagi sampai modif styrofoam EPS itu bisa mengganggu struktur helm,” tutup Arif.
Tidak dianjurkan mengubah ukuran lebih dari satu step, seperti helm XL dibuat menjadi ukuran M ataupun sebaliknya.
Sebelum memutuskan untuk resize helm, pastikan ukuran standar dan ukuran kepala kalian tidak berbeda jauh agar tetap aman dan nyaman.