GridOto.com- Kemeriahan malam Tahun Baru 2019 di Tokyo, Jepang terpaksa harus rusak karena insiden sebuah mobil Daihatsu Move dengan sengaja seruduk sekerumunan orang.
Kejadian yang berlangsung Selasa (1/1/2019) dini hari waktu setempat tersebut berlokasi di Jalan Takeshita, salah satu pusat mode Harajuku di Tokyo.
Pelaku yang merupakan pemuda berusia 21 tahun, diketahui bernama Kazuhiro Kusabake.
Kusabake diidentifikasi secara sengaja mengendarai Daihatsu Move itu, untuk menerjang ke dalam Jalan Takeshita yang ditutup sebagai tempat perayaan tahun baru warga Tokyo.
(Baca Juga : Video Viral Kecelakaan Suzuki Satria Terdorong Truk, Pemotor Panik Hampir Tertabrak Lagi)
Mobilnya menabrak korban pertama sekitar 30 meter dari Jalan Takeshita, sebelum akhirnya merobohkan tujuh orang lain di 100 meter berikutnya.
Setelah menabrakkan mobilnya, Kusabake sempat berusaha melarikan diri dengan berjalan kaki, tetapi tertangkap 20 menit kemudian.
Karena kejadian ini sebanyak 8 orang terluka, dan 1 orang dalam keadaan kritis.
Dikutip dalam dailymail.co.uk, saat diinterogasi Kusabake beberapa kali mengubah pernyataannya yang awalnya mengatakan melakukan insiden itu sebagai aksi teror.
(Baca Juga : Wanita Berjalan di Tengah Trek Trabasan, Nyaris Ketabrak Motor Trail Lagi Loncat)
Namun, kemudian ia mengatakan serangan itu sebagai percobaan pembunuhan.
Beberapa detik setelahnya Kusabake mengaku aksinya sebagai protes atas eksekusi mati tanpa memberikan perincian yang lebih jelas.