GridOto.com - Pada Sabtu malam (22/12/2018), gelombang tsunami menerjang pesisir pantai di Banten dan Lampung.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperkirakan jumlah korban dan kerusakan akan terus bertambah.
Proses evakuasi korban juga masih terus berlangsung, salah satunya terlihat dalam sebuah video yang diunggah akun Instagram @polisi_kita, Minggu (23/12/2018).
(Baca Juga : Pasca-Tsunami Banten, Masyarakat Diimbau Menyeberang Selat Sunda Siang Hari)
Video singkat yang diposting kurang lebih 4 jam yang lalu tersebut menunjukkan saat petugas kepolisian hendak menyelamatkan korban yang masih terjebak di dalam mobil.
Dalam keterangannya, petugas tepat berada di Hotel Mutiara Carita, Labuan, Pandeglang, Banten dan mendapati sebuah mobil yang tertimpa pohon.
Sedang di dalam mobil masih ada dua korban yang terjebak dan sedang berusaha diselamatkan.
Postingan tersebut juga dikuatkan dengan pemberitaan yang dikutip GridOto.com dari Tribunnews.com, bahwa bocah yang berada di dalam mobil bernama Ali akhirnya bisa diselamatkan.
View this post on Instagram@reezaherasbudi: Alhamdulillah Ali umur 5thn dapat diselamatkan
A post shared by Polisi Kita (@polisi_kita) on
(Baca Juga : Video Pasca-Tsunami di Banten, Nissan Grand Livina Saling Tumpuk)
Sebagai tambahan, kejadian ini mengakibatkan sejumlah kerusakan bangunan dan menimbulkan korban jiwa.
Hingga Minggu (23/12/2018) pukul 10.00 WIB, data sementara jumlah korban dari bencana tsunami di Selat Sunda tercatat 62 orang meninggal dunia, 584 orang luka-luka dan 20 orang hilang.
Kerugian fisik akibat tsunami tersebut, meliputi 430 unit rumah rusak berat, 9 unit hotel rusak berat, 10 kapal rusak berat dan puluhan rusak.
Selengkapnya video evakuasi bocah di dalam mobil pasca-tsunami di Banten, bisa disimak di bawah ini.
View this post on Instagram@reezaherasbudi: Jiwa Ragaku Demi Kemanusiaan
A post shared by Polisi Kita (@polisi_kita) on