GridOto.com - Produsen truk asal Jepang, UD Trucks, berhasil mengalami lonjakan penjualan cukup signifikan di 2018.
Handi Lim, UD Sales & Logistic Director Department mengungkapkan, pertumbuhan ini didorong dari beragam sektor, terutama di sektor kargo dan juga pertambangan.
"Sampai akhir tahun ini akan ada peningkatan di medium atau heavy duty, dan hampir 50 persen kenaikan itu disokong dari kendaraan di tambang dan kargo," ujar Handi saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta.
"Kami juga growth seiring market, kurang lebih sekitar 40 persen lah dibanding tahun sebelumnya," lanjutnya, Selasa (18/12/2018).
(Baca Juga : Enggak Masalah dengan Biodisel B20, UD Trucks Riset Bahan Bakar Jenis Ini)
Sayangnya, untuk data penjualan secara detail Handi belum bisa melontarkan kepada GridOto.com.
Handi juga menambahkan, regulasi pemerintah mengenai Over Dimension Overload (ODOL) ternyata cukup mempengaruhi penjualannya, khususnya untuk kendaraan kargo.
Untungnya dampak dari kebijakan tersebut tidak besar, dan perusahaannya masih tetap mengalami pertumbuhan di sektor tersebut.
"Karena ada masalah ODOL itu mungkin agak sedikit berpengaruh terhadap investasi di kargo," kata Handi lagi.
"Mungkin ada beberapa kostumer lagi mikir-mikir aja nih, tipe apa yang cocok untuk investasi saya ke depan," tutupnya.