Gridoto.com- Kendala baterai yang powerful jadi isu penting dalam ajang MotoE.
Salah satu poinnya kemampuan motor yang bisa dipacu tanpa kendala sejak start hingga finish.
Nicolas Goubert, Executive Director FIM MotoE menyampaikan persoalan menjadi perhatian seriusnya.
"Pastinya kami ingin motor yang sangat kuat mulai dari jalannya balap hingga akhir," ungkap Nicolas.
(Baca Juga : Terbongkar Bagian Dalam Motor Listrik MotoE, Pantesan 100 Kg Lebih Berat dari MotoGP)
Nicola mengakui tim balap di ajang MotoE ini tidak menggunakan baterai yang sama.
"Namun kami ingin pastikan ketersiaan power baterai cukup sepanjang jalannya balap," bilang Nicolas.
Nicola memastikan pihaknya tak ingin pembalap melakukan 'kontrol' terhadap kendaraan agar tidak kehabisan baterai.
"Dari tes selama ini hasilnya cukup baik. Capaian best lapnya juga cukup baik," tegasnya.
Tes MotoE pada 2019 mendatang akan berlangsung di Jerez.
Tes pertama berlangsung pada 13-15 Maret, tes kedua pada 23-25 April.
Untuk seri pertama akan berlangsung 5 Mei berbarengan dengan MotoGP Spanyol.