GridOto.com – Rasanya bukan rahasia lagi jika MINI adalah salah satu mobil paling ikonik di dunia.
Nama besarnya layak disejajarkan dengan ketenaran Volkswagen Beetle, Porsche 911, atau Land Rover Defender.
Waktu berjalan, zaman berubah, dan MINI termasuk mobil favorit yang mengalami banyak perkembangan.
Ukurannya tak lagi seimut dulu, dan itu terjadi di semua model.
Faktor tersebut tak lepas dari meningkatnya nilai akomodasi, kepraktisan, kemewahan, keamanan, keselamatan, dan tentu saja citarasa desain.
Bicara soal perkembangan dimensi, ada satu MINI yang posturnya benar-benar tidak Mini.
Betul, adalah MINI Countryman yang menjadi MINI terbesar yang pernah ada, yang saat ini Anda sedang membaca ulasan lengkapnya.
Desainnya mungkin agak beda dari MINI 3 Doors yang lebih familiar di mata car enthusiast, namun bagi kami, siluet bodi MINI Countryman ini tak kalah atraktif dan tetap melekat dalam ingatan.
Paling kentara adalah postur yang jangkung, lebar dan panjang.
Juga bentuk headlamp yang tidak dominan membulat, melainkan trapesium yang mengurva.
Menggunakan trim Cooper S, MINI yang bernama lengkap MINI Cooper S Countryman Sports ini dibekali body-kit John Cooper Works di segala sisi.
Termasuk pelek 19 inci yang terlihat garang dan mampu menguatkan kesan sportinya.
Ia adalah SUV yang berwujud hatchback, terlihat dari aplikasi over fender dan roof rail yang mengesankan jiwa petualangnya.
Bentuk tak kalah aduhai juga terjadi di bagian dalam.
Desain dasbor yang membulat, panel instrumen bertuas ala kokpit pesawat, hingga aplikasi material kelas atas di seantero interior adalah elemen-elemen yang membangun keistimewaan kabin MINI Cooper S Countryman Sports.
MINI bahkan menggunakan kolom spidometer analog berbentuk rounded untuk menguatkan citarasa ‘MINI’nya - yang kami tahu mudah saja bagi MINI membuat spidometer digital jika mau.
Countryman punya dimensi 4.299x1.822x1.557 mm, sementara MINI 3 Doors yang sangat terkenal itu panjangnya hanya 3.850 mm, dan lebar 1.727 mm.
Jadi bisa dibilang, postur Countryman cukup kontras bedanya.
Dan tubuh yang jumbo itu memberi banyak kemuliaan terhadap MINI Cooper S Countryman Sports.
Untuk ukuran MINI, akomodasinya sangat lega.
Di jok baris kedua, setelah kursi depan diset untuk pengemudi bertinggi badan 168 cm, masih tersisa legroom berjarak 8 jari dan headroom sekitar 9 jari.
Lebih dari cukup untuk mendapat rasa lega yang dibutuhkan untuk perjalanan jauh.
Kelegaan itu juga menjalar hingga ruang kargonya.
Bagasinya punya kapasitas 450 liter, yang jika ingin lebih tinggal melipat sandaran jok baris kedua lalu tercipta ruang panjang seukuran 1.390 liter.
MINI 3 Doors untuk perbandingan, kargonya cuma 211 liter, lalu 731 liter jika jok baris kedua dilipat.
Oh ya, MINI sudah menyiapkan roof rail jika sewaktu-waktu konsumennya ingin memasang roof box atau roof bag demi menambah kapasitas angkut barang.
Kepraktisan kemudian menjadi hal yang tak kalah membuai di tubuh MINI Cooper S Countryman Sports.
Tempat penyimpanan sangat banyak, mulai dari laci tertutup hingga kompartemen terbuka.
Laci dasbor, doortrim, area konsol tengah, kantung di sandaran jok depan, hingga arm rest di jok belakang mampu menjadi tempat menaruh barang.
Cup holder pun tersedia 8 buah dan fungsional untuk meletakkan gelas/botol, atau barang-barang kecil seperti ponsel maupun dompet.
Pelipatan sandaran jok belakang terbagi dalam rasio 40:20:40 yang ketika sandaran tengah dilipat bisa menjadi akses lapang ke bagasi.
Sangat praktis dan memudahkan.
Lalu soal fitur, yang bagaimana pun juga Cooper S Countryman Sports ini berasal dari klan MINI.
Sebagai brand mobil premium, wajar jika konsumen berharap banyak pada fasilitasnya.
Lalu apa yang dimiliki MINI Cooper S Countryman Sports?
Fiturnya banyak, namun ada beberapa yang kami highlights seperti layar head-up display, pengaturan elektris di kedua jok depan, sistem audio Harman-Kardon 12 speaker, MINI Driving Mode, pintu bagasi otomatis Comfort Access, hingga Picnic Bench luar biasa fungsional meski secara teknologi sangat sederhana.
Di luar itu, kelengkapan ‘standar’ untuk sebuah mobil premium sudah ditangani dengan baik.
Sebut saja kontrol stabilias, kontrol traksi, cruise control, paddle-shift, koneksi Bluetooth, hingga navigasi GPS ada padanya.
Menghela nama varian Cooper S tentu memberi sesuatu terhadap performa Cooper S Countryman Sports.
SUV cantik ini dibekali mesin 1.998 cc 4 silinder dengan asistensi turbo.
Jantung mekanis itu melecut daya hingga 192 dk dengan torsi 280 Nm yang semuanya disalurkan ke roda depan (FWD).
Via girboks otomatis 8 percepatan yang rasionya rapat dan perpindahannya singkat, MINI Cooper S Countryman Sports mampu berakselerasi 0-100 km/jam dalam 7,4 detik.
Sangat kencang, dan itu bahkan bukan Countryman terganas karena MINI masih punya MINI Countryman John Cooper Works dengan tenaga lebih besar.
Lanjut, lami pun sudah tes efisiensi BBM Cooper S Countryman Sports.
Di rute Dalam Kota, ia ‘hanya’ meraih 10,6 km/l yang secara mengejutkan di bawah ekspektasi kami.
Awalnya kami berharap ia bisa mendapat 11-12 km/l mengingat mobil-mobil MINI punya kecenderungan irit BBM.
Barulah di rute Tol dengan kecepatan tinggi yang konstan Cooper S Countryman Sports ini bisa meraih 16,8 km/l.
Satu hal lagi, saat tes deselerasi, MINI Cooper S Countryman Sports berhenti 100-0 km/jam dalam 42,7 meter.
Jarak itu sebenarnya sudah wajar untuk ukuran mobil modern, tapi karena ini MINI, kami berharap ia bisa menyelesaikannya dalam jarak kurang dari 40 meter.
Tapi semua data tes itu tidak lebih bernilai dibanding elemen lain yang krusial bagi MINI: Fun to Drive.
Mau model apapun, baik 3 Doors, 5 Doors, Clubman, hingga Countryman, sebuah MINI haruslah asyik dikendarai.
Countryman yang merupakan spesies paling tambun, sesuai dugaan, tetap bisa memberi keasyikan berkendara layaknya MINI sejati.
Handling bukannya tajam, melainkan sangat tajam.
Bobot setir pas, tidak ringan dan tidak sampai berat, lalu disempurnakan dengan posisi duduk impresif.
Mesin yang galak itu, sudah menggeliat kencang karena torsi besar sudah membuncah kurang dari 1.500 rpm.
Inilah salah satu mesin turbo paling minim turbo lag yang pernah kami tes.
Oh ya, transmisi 8 percepatan itu punya kinerja penggantian gigi (shifting) yang cepat dan halus, sehingga Cooper S Countryman Sports bisa fleksibel antara melaju tenang lalu sigap tiba-tiba.
Jika mau lebih eksploratif, masuk ke mode manual via paddle-shift yang ada di balik setir, dijamin senyum mudah mengembang di wajah pengemudi.
Lantas dengan segala keasyikan itu apakah MINI Cooper S Countryman Sports tetap bisa nyaman?
Sepertinya sulit.
Handling yang sangat akurat berkonsekuensi pada bantingan suspensi yang terhitung keras.
Penggunaan ban dengan profil tipis 225/45 R19 pun kian memperparah guncangan saat melintas di jalan berlubang atau speed bump.
Road noise pun merembet leluasa di kabin karena di kecepatan konstan 60 km/jam, hasil tes kami ia mencetak 64,6 dB.
Terhitung berisik mengingat Hyundai Santa Fe, meski bukan rivalnya, namun dengan genre SUV, mesin diesel, dan harga lebih murah bisa mencatat 60,3 dB di kecepatan jelajah yang sama.
Dengan segala penjabaran di atas, apakah MINI Cooper S Countryman Sports layak untuk dibeli?
Sebelum sampai ke pertanyaan itu, perlu diketahui bahwa MINI Cooper S Countryman Sports merupakan produk rakitan lokal alias CKD.
Harganya Rp 769 juta (off the road) dan itu lebih murah dibanding MINI Cooper S Countryman dulu yang masih diimpor utuh (CBU).
Tahun lalu waktu masih CBU, bandrolnya Rp 899 juta (off the road) pun dengan fitur yang lebih sedikit dari versi CKD-nya ini.
Pabrikan besar seperti MINI tentu punya standar kualitas dan kontrol kualitas, sehingga keraguan segelintir orang akan kualitas mobil rakitan lokal rasanya tidak beralasan.
Sehingga jika Anda termasuk penggemar MINI, yang membutuhkan mobil berdimensi besar nan praktis, mementingkan citarasa dan faktor fun to drive, maka MINI Cooper S Countryman Sports ini bisa jadi pilihan yang teramat menarik.
Video ulasan lengkap MINI Cooper S Countryman, klik di sini: