GridOto.com – Fernando Alonso resmi terdaftar sebagai peserta balap Indianapolis 500 atau Indy 500 di Amerika tahun depan, tetapi enggak pakai mesin Honda.
Juara dunia F1 dua kali Fernando Alonso pensiun dari balap F1 di akhir musim 2018, McLaren jadi tim terakhir yang dibelanya.
Rabu (5/12/2018), Fernando Alonso diumumkan berkompetisi di Indianapolis 500 bersama McLaren Racing.
Ini kedua kalinya ia ikut balap Indianapolis 500, setelah di 2017 bersama tim Andretti Autosport bermesin Honda dengan branding mobil McLaren.
(BACA JUGA: Ini Pilihan Fernando Alonso Setelah Resmi Keluar dari F1)
Kebetulan saat itu tim McLaren di balap F1 menggunakan power unit Honda dan kemudian ganti Renault di musim 2018.
Nah, hari Rabu, McLaren Racing menegaskan bahwa mereka akan menggunakan mesin Chevrolet ketika kembali ke Indianapolis 500 tahun depan bersama Fernando Alonso.
Kepala eksekutif McLaren Racing, Zak Brown menjelaskan hal ini, seperti dikutip GridOto.com dari indianapolismotorspeedway.com.
"McLaren dan Chevrolet memiliki silsilah yang sama di motorsport Amerika Utara dan kesempatan untuk menyatukan kembali kedua merek pada acara spesial ini terlalu bagus untuk dilewatkan," katanya.
“Seperti McLaren, Chevrolet memiliki jiwa balap,” lanjut Zak Brown.
(BACA JUGA: Akun Twitter IndyCar Tanggapi Teaser Kontroversial Fernando Alonso)
“Reputasi perusahaan di IndyCar dan pada lomba khusus ini adalah yang terbaik dan mereka akan menjadi mitra yang kuat,” tambahnya.
Chevrolet meraih kemenangan di balap Indianapolis 500 tahun 2018 lewat pembalap Will Power dari tim Penske.
Alonso berharap sejarah itu akan terulang di 2019, tetapi dirinya yang sebagai pemenang.
Menarik ditunggu aksi Fernando Alonso di balap Indianapolis 500 yang akan berlangsun pada bulan Mei 2019.