GridOto.com - Kementerian Perhubungan meminta pengelola lokasi wisata hingga biro perjalanan wisata menyediakan tempat istirahat yang layak untuk para pengemudi.
Hal ini disampaikan oleh Direktur Pembinaan dan Keselamatan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) M Risal Wasal.
"Dari sisi wisata kami pun mencoba bagaimana setiap tempat tujuan wisata menyiapkan tempat istirahat bagi sopirnya, coba jika ditengok ke daearah wisata, sopir sambil nunggu tidurnya dimana? Pasti di bagasinya," kata Risal saat ditemui di kantornya.
Dia menyebutkan, ke depannya semua tempat wisata diwajibkan membangun fasilitas tempat istirahat bagi para pengemudi bus.
(BACA JUGA: Blak-Blakan Harun Sjech: Sudah 80 Persen Jadi, Kapan Gesits Benar-benar Dilepas ke Pasaran?))
Dia menilai, tempat istirahat memiliki peran penting. Sebab faktor utama penyebab kecelakaan adalah pengemudi yang kelelahan atau mengantuk.
"Jadi kita mewajibkan daerah yang punya wisata tolong untuk membuatkan tempat istirahat yang layak untuk sopir," paparnya.
Dengan adanya tempat istirahat, diharapkan para pengemudi akan mendapat waktu dan kualitas istirahat yang baik sehingga dapat terhindar dari bahaya kecelakaan saat berkendara.
"Kami sudah bersurat kepada Kementerian Pariwisata untuk bisa bersinergi bagimana pariwisata itu bisa menyiapkan tempat istirahat sopir yang layak," paparnya.
(BACA JUGA: Blak-blakan Arief Hidayat: 'Keras' Latih Sales Edukasi Konsumen )
Ia mengatakan sudah saatnya pengelola terminal baik swasta maupun pemerintah, serta tempat yang berfungsi sebagai rest area segera menerapkan hal tersebut.
"Karena bagaimana pun kita harus tetap hormati dia. Sopir itu punya tugas mulia sama seperti para pilot pesawat, masinis dan nahkoda, mereka punya amanah untuk membawa orang segitu banyak," pesannya.
Sebelumnya, wacana menyediakan fasilitas istirahat untuk sopir atau pengemudi bus semakin merebak.
Hal tersebut bertujuan untuk menekan angka kecelakaan bus yang acap kali berawal dari sang sopir yang mengantuk saat mengemudi.