GridOto.com - Jika kebanyakan pembalap MotoGP punya kesan baik buat Dani Pedrosa, tidak hanya dengan sang kompatriot, Jorge Lorenzo.
Jorge Lorenzo yang menggeser tempat Dani Pedrosa di Repsol Honda ternyata tidak punya hubungan cukup baik walau sama-sama dari Spanyol.
Jorge Lorenzo mengungkap tahun-tahun panjang hubungan buruknya dengan Dani Pedrosa.
"Awalnya dia seperti contoh buatku, tapi kami malah menghadapi momen sulit dari hubungan kami sejak 2002 sampai 2010 dan itu waktu berat buat kami," kata Lorenzo dikutip GridOto.com dari Crash.net.
(BACA JUGA: Sebenarnya Valentino Rossi Takut dengan Dani Pedrosa )
Momen buruknya adalah pada musim 2008.
"Salah satunya di Jerez 2008, hari Sabtu, setelah kualifikasi kami berada di press conference bersama Colin Edwards," kata Lorenzo.
"Dan aku ingin menjabat tangannya untuk memberi selamat tapi dia tidak mau, aku melihat Colin dan itu adalah momen yang tidak nyaman sama sekali," jelas Lorenzo.
Wah diam-diam ternyata hubungan mereka tidak harmonis ya.
Bahkan, ada momen lebih mengerikan lagi saat balapan di hari Minggu-nya.
"Hari berikutnya saat balapan, dia menang aku finis ke-3, ada momen besar ketika raja Spanyol membuat kami berjabat tangan," kata X Fuera.
"Kami memang berjabat tangan tapi kami tidak saling menatap mata, jadi itu tidak nyaman juga," tegasnya.
(BACA JUGA: Dani Pedrosa Dinobatkan Jadi Legenda MotoGP, Gracias Leyenda!)
Namun, di balik banyaknya momen tidak menyenangkan, ada momen baik juga antara Lorenzo dan Pedrosa.
Setelah momen berat dengan Pedrosa, hubungan keduanya mulai melunak.
"Satu yang kuingat saat di rumah Sete Gibernau tiga tahun lalu. Kami punya pesta dan lomba dengan motor kecil dan dia jadi yang paling cepat," ungkap pembalap bernomor 99 ini.
Saat mencoba mengejar Pedrosa, Lorenzo malah mengalami crash.
"Setelah crash dia khawatir dengan kondisi fisikku karena aku sedang bertarung untuk gelar juara tahun itu, itu momen yang menyenangkan," jelasnya.