Tahun Depan Paris Melarang Masuk Mobil Bermesin Diesel

Adi Wira Bhre Anggono - Kamis, 15 November 2018 | 16:10 WIB

Menera Eiffel, Kota Paris (Adi Wira Bhre Anggono - )

GridOto.com - Permintaan untuk kualitas udara yang lebih sehat semakin meningkat di kalangan warga Eropa.

Hal ini diwujudkan dalam regulasi yang mengatur mengenai polusi udara hasil pembakaran bahan bakar minyak pada kendaraan.

Seperti kota Paris, Perancis yang baru-baru ini mengumumkan pelarangan mobil lawas bermesin diesel untuk masuk ke kota.

Pelarangan mobil lawas bermesin diesel ini akan mulai diberlakukan pada musim panas tahun depan, atau sekitar Juli 2019.

(Baca juga: Geger ‘Sunset Di Tanah Anarki’, Ini Lo Jenis Mobil yang Ada di Video Klip-nya)

Dikutip dari Reuters.com, pengumuman ini dilakukan oleh Metropole du Grand Paris council (Dewan kota Paris) melalui akun Twitter resmi mereka (@grandparismgp).

Di sana tertulis, regulasi pelarangan masuk kota paris itu berlaku untuk mobil diesel yang teregistrasi sebelum 31 Desember 2000.

Pelarangan tersebut berlaku mulai jalan lingkar A86 kedua yang meliputi Paris dan 79 kotamadya di sekitarnya yang berpenduduk 5,61 juta orang.

Dalam memberlakukan regulasi tersebut, kota Paris akan menggunakan sistem “Crit’Air”.

(Baca juga: Pemain Terbaik Indonesia vs Timor Leste, Andik Vermansyah Hobi Motor Custom Juga Lo)

Sistem Crit’Air akan mengidentifikasi usia kendaraan dan level polusinya dengan menggunakan stiker berwarna.

Nantinya mobil dengan lima stiker Crit’Air (mobil diesel keluaran tahun 1997-2000) serta mobil tanpa stiker akan dilarang masuk ke dalam kota.

Dewan kota Paris berencana untuk memperketat peraturan secara bertahap untuk persiapan beralih ke mobil listrik atau bahan bakar hydrogen di tahun 2030.

Di pusat kota Paris sendiri, sejak Juli 2017 lalu sudah melarang mobil bermesin diesel dibawah tahun 2000.

(Baca juga: Aman Enggak Sih Bikin Sok Depan Standar Jadi Air Suspension?)

Lima belas wilayah metropolitan Prancis termasuk Lyon, Nice, Aix-Marseille dan Toulouse, pada bulan lalu telah setuju untuk memasang atau memperkuat zona emisi rendah di tahun 2020.

Pemerintah Prancis berharap ini akan mencegah sanksi dari Uni Eropa apabila tidak memenuhi standar kualitas udara.

Artikel serupa pernah tayang di Kompas.com dengan judul "Mobil Diesel Mulai Ditolak Masuk ke Paris".