GridOto.com - Ketika Anda membeli mobil bekas (mobkas) tentu tidak luput dari kekurangan kendaraan tersebut.
Istilah umumnya adalah penyakit mobil bekas, dan tentunya beberapa mobkas memiliki penyakit yang berbeda-beda meski ada yang serupa.
“Sejumlah penyakit memang terbilang ringan tapi kalau dibiarkan bisa mengganggu kenyamanan berkendara,” jelas Ruslan, Kepala Bengkel Tepat Motor di area BSD Autoparts, Tangerang Selatan.
Lanjutnya, untuk menghindari dan membereskannya, sebaiknya diawali dari deteksi dini setelah baru memboyong mobkas idaman.
(BACA JUGA: Toyota Fortuner Nyamar Jadi Lexus, Kuncinya Ganti Bagian ini!)
“Hal tersebut guna menakar biaya perbaikan pasca membeli kendaraan tersebut,” jelasnya lagi.
Masih menurutnya, kalau penyakit atau masalah yang berat biasanya ada pada mesin, seperti rembesan oli.
“Masalah internal mesin bisa berakibat pada gas buangan dan performa kendaraan," katanya.
Sementara itu Jasum, instalatur kawakan dari Pesona Audio, di Pos Pengumben, Jakbar, juga ikut buka suara.
“Kenyamanan kabin juga bisa berkurang lantaran terganggunya sistem audio, apalagi saat kondisi sedang macet,” jelasnya.
Nah, berikut ini rangkuman penyakit ringan yang umum terjadi pada mobkas dari Otoseken.
(BACA JUGA: Sandblasting, Cara Cepat Bersihkan Komponen Logam)
Power Window
Power window sebelah kemudi kerap macet terutama untuk mobkas berusia lawas. Kondisi ini menjadi penyakit populer di Honda Jazz dan Toyota Vios generasi awal.