GridOTO.com - Motor sport rata-rata menganut kopling manual.
Namun banyak yang mengeluh karena tuas kopling keras ditekan.
Terlebih kalau langganan melintas di jalanan macet, tangan dijamin gampang pegal.
Ada cara cihuy agar tuas kopling ringan ditekan dan ngga bikin tangan gampang pegal, yakni pasang kopling hidraulis.
(BACA JUGA: Sangar! Motor Trail Terbaru Kawasaki Sudah Dibekali Kopling Hidraulis!)
Contohnya bisa lihat di Suzuki Thunder 250 milik Gregorius Dian Pramono.
Pasang kopling hidrolik prinsipnya bisa ditiru untuk motor sport lain.
Terlebih kabel kopling Thunder 250 cukup mahal dan jarang, makanya dibikin hidraulis.
Pertama, kita harus membuat silinder housing atau kaliper dari master rem belakang motor.
Buat lubang kecil sekitar 3 mm yang nantinya akan jadi pembuangan angin.
Setelah itu bikin ulir di lubang itu buat dudukan nepel pembuangan angin.
(BACA JUGA: Mengenal Lagi Cara Kerja Kopling Hidraulis di Motor)
Bisa juga beli yang sudah jadi dari master kopling bawah punya mobil. “Dulu pernah pakai kaliper dari master rem motor, tapi nggak kuat. Akhirnya coba pake punya mobil, sampai sekarang nggak ada kendala,” tambah pemilik motor biasa dipanggil Dian.
Master rem atas juga wajib dibuat yang nantinya untuk menekan rumah kopling.
Bahan bisa dari besi biasa dan jangan pakai baja.
“Kalau malas buat sendiri, bisa beli yang sudah jadi dan tinggal ke bengkel untuk pasang. Tapi, biasanya kurang awet, karena kadang nggak sesuai kompresi motor,” tambah Dian.
(BACA JUGA: Simak, Untung Rugi Motor Pakai Kopling Hidraulis Aftermarket)
Banyak pengguna Thunder 250 mengganti kopling hidrolik pakai Magura Hydraulic.
Tapi, kadang masih juga kendala. Karena jika mesin single silinder 250 cc kompresi naik dan pakai barang aftermarket special engine (SE) tidak akan kuat dan bakal jebol.
Selanjutnya siapkan kabel hidraulis yang banyak tersedia di toko variasi.
Tinggal pilih panjang sesuai ukuran yang diinginkan .
Jangan lupa sediakan juga minyak rem untuk selanjutnya dipasang.