GridOto.com – Banyak data terungkap usai Kimi Raikkonen menang di F1 Amerika, salah satunya mengalahkan Michael Schumacher dalam hal berikut ini.
Michael Schumacher salah satu pembalap terhebat dalam sejarah Formula 1.
Pembalap Jerman ini juga dikenal sebagai ikon tim Ferrari.
Tetapi pembalap Ferrari Kimi Raikkonen lebih unggul dalam hal catatan kemenangan dari Michael Schumacher.
(BACA JUGA: Menang di F1 Amerika, Inikah Kemenangan Terakhir Kimi Raikkonen?)
Banyak-banyakan menang? Bukan.
Karena Michael Schumacher mencetak 91 kali menang, unggul jauh dari Kimi Raikkonen yang baru 21 kali menang.
Banyak-banyakan gelar juara dunia, juga bukan.
Schumacher pemegang rekor juara dunia sebanyak 7 kali, Kimi hanya 2 kali.
Lalu, apa dong? Nah, inilah yang dipantau GridOto.com dari akun Twitter F1.
Usai naik podium tertinggi di F1 Amerika, Kimi Raikkonen tercatat sebagai pembalap yang memiliki gap (jeda) paling lama dari kemenangan pertama dengan yang terakhir.
Yaitu 15 tahun, 6 bulan dan 28 hari. Kalau ditotal, 5.691 hari.
(BACA JUGA: Keren! Rekor Michael Schumacher di GP F1 Belgia Ini Sulit Dikalahkan)
Terhitung dari kemenangan pertamanya di GP F1 Malaysia, 23 Maret 2003 sampai di F1 Amerika, 21 Oktober 2018.
GAP BETWEEN FIRST & MOST RECENT WINS
— Formula 1 (@F1) October 23, 2018
Raikkonen ???????? 15 years, 6 months, 28 days
Schumacher ???????? 14 years, 1 month, 1 day
Prost ???????? 12 years, 20 days
Lauda ???????? 11 years, 3 months, 28 days
#F1FastFact #F1 pic.twitter.com/qo0qq7JQSD
Mengalahkan gap kemenangan Michael Schumacher yang 14 tahun, 1 bulan dan hari. Total 5.144 hari.
Schumacher pertama menang di F1 Belgia, 30 Agustus 1992 dan terakhir menang di F1 China, 1 Oktober 2006.
Wah, hebat ya datanya tercatat sampai detail seperti itu.