GridOto.com - Bukan cuma pakai high heels, pakai sendal jepit pun bisa mengancam pengemudi mobil.
Seperti yang terjadi di Injoko, Surabaya, Jawa Timur.
Pengemudi Daihatsu Sigra terguling di jalan Injoko, Surabaya, Jawa Timur.
Senin (27/8/2018) kecelakaan tunggal itu terjadi tepat di di depan Perum Mandiri di Jalan Injoko.
(BACA JUGA: Benar Enggak Sepatu High Heels yang Bikin Honda CR-V Jatuh ke Jurang di Magetan?)
Mobil LCGC tersebut dikendarai oleh Suwandi, warga Gelam, Candi, Sidoarjo.
Sebelum terguling, mobil itu melintas dari arah Kebonsari.
Pengemudi mobil diduga menggunakan sandal jepit.
“Berdasarkan informasi petugas di lapangan, pengemudi kehilangan kendali ketika sandal yang dipakai nyangkut pedal gas. Sehingga pengemudi tidak bisa mengendalikan kemudi dan akhirnya menabrak pohon,” ujar AKP Antara, Kanit Laka Polrestabes Surabaya kepada Kompas.com Agustus lalu.
Jusri Pulubuhu, Founder dan Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) ikut bereaksi atas kasus tersebut.
Dirinya mengungkapkan, kejadian ini sudah pernah terjadi, dan dianjutkan hindari penggunaan sandal atau high heels ketika berkendara.
“Kasus semacam itu memungkinkan sekali terjadi dan pernah beberapa kali saya teliti terjadi, yaitu bagi pengguna sandal dan sepatu high heels sebenanrya,” ujar Jusri kepada KOMPAS.com.
Jusri menambahkan, bukan hanya dilarang untuk dipakai, sandal dan high heels juga jangan disimpan di ruang kaki pengemudi, karena akan memungkinkan juga mengganggu pengoperasian kendaraan (khsusnya pedal-pedal di kaki), sehingga memicu terjadinya kecelakaan.
Sabtu lalu Honda CR-V baru kecelakaan masuk jurang di Sarangan, Magetan, Jawa Timur.
Dugaan kuat pengemudinya cewek menggunakan high heels
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Berkendara Mobil Pakai Sandal, Berujung Malapetaka