Apa Benar Kecelakaan Karena Turing Tidak Bisa Dicover Asuransi?

Muhammad Ermiel Zulfikar - Rabu, 17 Oktober 2018 | 20:30 WIB

Ilustrasi: Rombongan mobil mewah kecelakaan di Tol CIpali (Muhammad Ermiel Zulfikar - )


GridOto.com - Melakukan perjalanan jauh atau turing bersama teman-teman memang mengasyikan.

Sayangnya tak jarang ditemukan kasus kecelakaan pada saat turing, karena dalam pelaksananya tidak diimbagi dengan persiapan yang matang.

Lantas, apakah kecelakaan yang terjadi karena kegiatan turing tersebut bisa dicover asuransi?

"Kecelakaan yang terjadi ketika turing itu belum bisa tercover," ujar Iwan Pranoto, selaku Marketing Communication and Public Relations Head Asuransi Astra, Rabu (17/10/2018).

(BACA JUGA: Penuhi Kebutuhan Turing CRF250 Rally Dimodif Jadi Begini, Modalnya Rp 20 Juta)

"Sebab turing itu secara industri asuransi kan tidak dicover, karena kegiatan ekstrem dan dikecualikan," lanjutnya saat ditemui di kawasan MH Thamrin, Jakarta Pusat.

Iwan menegaskan, semua itu berlaku untuk asuransi jiwa maupun asuransi kendaraannya.

Maka dari itu, dalam pelaksanaan turing perlu kesiapan yang matang serta manajemen perjalanan yang baik.

Sehingga perjalanan yang menyenangkan itu tidak sampai berubah menjadi ancaman keselamatan dan menguras isi dompet.

(BACA JUGA: Berkaca dari Kasus Honda CR-V yang Terjun ke Jurang di Magetan, Kecelakaan Seperti itu Bisa Dicover Asuransi?)

Misalnya, mengestimasikan waktu perjalanan, menentukan titik lokasi check poin untuk istirahat, dan pemilihan rute perjalanan.

Termasuk juga pembagian kelompok, jikalau jumlah kendaraan yang ikut dalam kegiatan tersebut sangat banyak.