GridOto.com-Kabel merupakan salah satu elemen penting dalam sistem audio mobil.
Ini karena kabel audio mobil bertugas mengalirkan arus listrik dan sinyal suara.
Hadirnya arus listrik pada kabel audio membuat munculnya potensi korsleting atau hubungan arus pendek yang bisa memicu kebakaran bila instalasi atau penyambungannya tidak benar.
Nah, salah satu cara untuk mencegahnya adalah dengan memasang pelindung kabel audio.
"Sebelum kita memasang perkabelan untuk sistem audio, harus memasang pelindung kabelnya terlebih dahulu, yaitu snake skin dan spiral," ucap Johny Chandra Pemilik Mega Audio, Green Garden, Jakarta Barat kepada GridOto.com.
(BACA JUGA: Pilih Kabel Audio Mobil, Perhatikan Faktor Ini)
Pelindung kabel ini, menurut Johny, berguna untuk melindungi kabel dari panas juga gesekan.
Untuk pelindung jenis spiral penting digunakan untuk kabel audio yang berada di area mesin.
Ini karena pelindung kabel audio jenis spiral memiliki kemampuan melindungi dari panas mesin yang tinggi sehingga kabel audio di area tersebut tidak meleleh atau terbakar.
Berbeda dengan pelindung spiral, kalau jenis snake skin digunakan untuk melindungi kabel-kabel audio di area dalam mobil alias kabin.
"Jenis snake skin ini materialnya keras dan strech, jadi lentur juga, ini akan membuat kabel audio aman dari gesekan yang bisa membuat kabel mengelupas dan mencegah putus kabel," lanjut Johny.
(BACA JUGA: Kabel Audio Mobil, Ada 3 Jenis dengan Fungsi Berbeda)
Cara pasang pelindung kabel ini sangat mudah sekali, hanya tinggal memasukkan kabel ke dalam pelindungnya (disarungi).
Pelindung kabel ini bisa dijual per roll (gulungan) atau per meter.
Untuk snake skin kisaran Rp 100.000/roll dan untuk spiral Rp 15.000/meter.
Kabel spiral biasanya dibutuhkan 5 atau 6 meter, tergantung jenis mobilnya.
Untuk kabel snake skin biasanya dibutuhkan 6 sampai 12 meter jika hanya untuk kabel setrum.