GridOto.com - Kebanyakan bikers cuma ganti oli sokbreker depan saat bocor saja.
Tampaknya, kebiasaan itu harus dihindari.
Sebab, oli sokbreker depan juga mempunyai umur pemakaian.
"Musuh oli sokbreker depan itu air. Ketika tercampur air kinerjanya jadi berkurang," buka Zainul Furqon, mekanik Banewmas Motor kepada gridOto.com.
(BACA JUGA: Pembalap F1 Sebastian Vettel Sudah Kebal dengan Berbagai Kritik)
Apalagi penahan air di sokbreker depan hanya mengandalkan seal.
"Kita enggak tahu kondisi sealnya entah getas atau retak. Kalau begitu kemungkinan air masuk juga besar," tambah Zainul.
Jika air bercampur oli sokbreker bisa mempengaruhi viskositas atau kekentalan oli.
"Hal ini yang bikin sokbreker jadi jedak-jeduk atau keras karena kinerja oli enggak maksimal lagi," tambahnya di Pekayon, Jakarta Timur.
(BACA JUGA: Cantiknya Joki Drag Bike Amerika Ini, Sukses Tembus 252 km/jam di Atas Royal Enfield)
"Makanya buat pergantian oli sokbreker depan untuk penggunaan motor harian atau ekstrim itu 6 bulan atau paling lama 1 tahun sekali," yakin pria yang biasa menangani Yamaha V-ixion ini.
Kalian yang mulai merasakan sokbreker depan kerjanya mulai kurang optimal silakan kuras oli soknya.
Sekalian juga periksa seal soknya, jika terjadi kerusakan silakan ganti sekalian.