GridOto.com - Marc Marquez 99% bisa dianggap Juara Dunia MotoGP 2018.
MotoGP 2018 tahun tinggal tersisa lima seri untuk menentukan siapa yang juara dunia MotoGP tahun ini.
Lima seri MotoGP tahun ini yang tersisa MotoGP Thailand, Jepang, Australia, Malaysia, dan MotoGP Valencia.
Di MotoGP Aragon Minggu lalu (23/9/2018) Marc Marquez menang.
(BACA JUGA: Marc Marquez Menang Terus, Cal Crutchlow Minta Honda Buat Motor yang Netral)
Kemenangan Marc Marquez di MotoGP semakin memperlebar gap poin jadi 72 dari Andrea Dovizioso yang ada di bawahnya.
Andrea Dovizioso bilang kepada Crash.net tidak mungkin mengejar ketertinggalan 72 poin dari Marc Marquez.
"Kami realistis. Marc Marquez bisa jadi Juara Dunia MotoGP tahun ini. Hanya berharap Marc Marquez jatuh tidak mendapat poin di sisa seri terakhir. Tapi, itu agak sulit terjadi," bilang Andrea Dovizioso.
Secara matematis benar poin Marc Marquez bisa ditempel Dovizioso berarti Marguez enggak perlu balap dua seri.
(BACA JUGA: Ducati Punya Masalah dengan Pembalap MotoGP yang Kelebihan Berat Badan)
Seandainya Marquez enggak balap dua seri setelah MotoGP Aragon, tetap saja Marquez memimpin poin 22 dari pembalap lain.
Kalau Marquez enggak balap dua seri, Thailand dan Jepang, masih ada tiga seri lagi.
Sisa tiga putaran MotoGP, Marc Marquez memimpin 22 poin dari pembalap di bawahnya.
Memimpin 22 poin di tiga sirkuit dari sisa seri MotoGP 2018, agak sulit Marc Marquez melepas Juar Dunia MotoGP 2018.
Marquez nyaris mendominasi di MotoGP Australia, Malaysia, dan MotoGP Valencia.
Bisa saja berandai-andai berharap Marquez di MotoGP Thailand terjatuh parah dan enggak balap dua seri.
Tapi, mungkin enggak Marquez terjatuh parah?
Kalau enggak jatuh parah, dipastikan Marc Marquez Juara Dunia MotoGP 2018.