GridOto.com - Pembalap Force India, Sergio Perez, dua kali menabrak di F1 Singapura akhir pekan lalu (16/9/2018).
Pertama, seusai start Perez menabrak sang rekan, Esteban Ocon, hingga keluar dari balapan.
Lalu di lap ke-34, Perez kembali bikin kacau dengan tiba-tiba banting setir sehingga menabrak Sergey Sirotkin (Williams) saat keduanya melaju di trek lurus.
Akhirnya Perez mendapat penalti karena insiden dengan Sirotkin itu.
(BACA JUGA:Kejamnya MotoGP! Ini Pengakuan Pembalap yang Langsung Dipecat Setelah 1 Balapan)
Kritikan tajam menyerang Perez.
Bahkan, ada tuduhan bahwa Perez melakukannya dua manuver itu dengan sengaja.
Namun, Charlie Whiting, Race Director FIA (Federasi Balap Mobil Dunia), malah membela Perez.
"Aku sudah ngobrol dengannya, tidak seperti stewards dan yang aku khawatirkan," kata Whiting dikutip GridOto.com dari Planet F1.
"Tapi benar susah dipercaya kalau ada pembalap sengaja menabrak mobil rivalnya," jelasnya.
Menurut Whiting, Perez sedang agak frustrasi, makanya sampai salah perhitungan bahwa mobil Sirotkin sudah terlewati.
(BACA JUGA:Jadwal MotoGP Aragon: Marc Marquez Rajanya di Sini, Bisakah Valentino Rossi Pecah Telur?)
Whiting juga menjelaskan, Perez juga melakukan protes, bilang bahwa Sirotkin sebelumnya melakukan manuver yang membuatnya bermasalah.
"Dia protes tentang yang terjadi di tikungan ke-7 dan ke-14, dan kami tidak melihat ada masalah apapun," tegas Whiting.
"Lalu dia protes lagi, dan kami melihat lagi, dan sebenarnya dia tidak semepet itu, Sergey mungkin agak melebar di tikungan ke-14, tapi sebenarnya tidak ada apa-apa, jaraknya cukup bagus" tegasnya.