GridOto.com-Salah satu produk car care asal Jerman, Sonax memiliki produk cairan sealant Sonax Spray & Seal.
Cairan ini memberikan lapisan coating instan serta memiliki sifat hidrofobik sehingga bisa memproteksi permukaan cat mobil Anda.
Pengaplikasiannya pun cukup mudah, setelah cuci dan bodi masih basah semprotkan cairan merata lalu bilas lagi dengan air.
Namun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar Anda tidak salah dalam menggunakan cairan sealant pada mobil.
(BACA JUGA: Ini Bedanya Waxing, Nano Coating, dan Ceramic Coating)
"Pertama dan terpenting kondisi mobil wajib basah sebelum disemprotkan cairan sealant ini," buka Eddy, Product Trainer sekaligus aplikator Sonax Indonesia kepada GridOto.com (18/9).
Sonax Spray & Seal menggunakan materi air untuk membilas dan meratakan cairan sealant ke bodi mobil.
Ketika menyemprotkan cairan sealant ke bodi atau kaca, cukup semprotkan satu sampai dua kali per panel bodi mobil.
"Misalkan panel kap mesin atau pintu, cukup satu atau dua semprotan menyebar ke panel tersebut karena saat disiram kembali cairan tersebut akan merata," jelas Eddy.
(BACA JUGA: Mau Poles Bodi Mobil Sendiri di Rumah Tanpa Mesin? Begini Caranya)
Setelah cairan sealant disemprotkan ke panel bodi atau kaca, diusahakan langsung dibilas jangan sampai dibiarkan mengering.
"Karena kalau sampai kering yang ada malah menimbulkan bercak minyak dan waterspot di bodi atau kaca, itu akan sulit hilang," ujar Eddy.
Alangkah baiknya, menurut Eddy, saat pengaplikasian semprotkan cairan ke satu panel kemudian siram, lalu lanjutkan lagi ke panel bodi dan seterusnya.
Sehingga cairan sealant tidak sampai mengering di bodi mobil.
"Lokasi tempat pengaplikasian juga jangan di tempat terbuka dan saat kondisi cuaca terik, harus di tempat teduh untuk menghindari cairan sealant cepat kering sebelum dibilas," tutup Eddy.